Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.87.1
Konten Media Partner
Anggota DPRD DIY Meninggal Dunia di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali
4 April 2023 11:55 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Lelaki yang dikenal dengan panggilan Mbah Parjo ini dikabarkan meninggal dunia di Bandara I Gusti Ngurah Rai Propinsi Bali. Dia meninggal di ruang tunggu keberangkatan domestik bandara internasional tersebut.
Sekretaris DPD Partai Nasdem DIY, Suharno ketika dikonfirmasi membenarkan jika Mbah Parjo meninggal dunia. Mbah Parjo meninggal dunia di ruang tunggu Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar Bali ketika tengah menunggu keberangkatan pesawat
"Betul tadi beliau meninggal sekira pukul 10.00 WITA. Kami belum ke sana," tutur lelaki yang sama-sama berasal dari Kader Partai Nasdem Gunungkidul ini, Selasa (4/4/2023).
Suharno mengatakan berdasarkan informasi yang dia dapat, ketika menunggu pesawat tersebut, diduga karena serangan jantung hingga akhirnya Mbah Parjo meninggal dunia. Namun untuk pastinya, dia masih menunggu keterangan resmi dari Pengurus Oartai Nasdem Gunungkidul.
ADVERTISEMENT
"Ini semua teman pengurus Partai Nasdem langsung bertolak ke Bali," terang dia.
"Saya belum bisa ke sana. Karena saya sama Mbah Bardi baru di Jakarta rapat partai," tambahnya.
Mbah Parjo meninggal dunia di ruang tunggu ketika hendak bertolak dari Bali menuju ke Jakarta. Rencananya Mbah Parjo akan ke Jakarta untuk menghadiri rapat internal Partai Nasdem.
Kemungkinan karena kecapekan, Mbah Parjo akhirnya meninggal dunia ketika akan langsung berangkat ke Jakarta. Mbah Parjo meninggal diduga karena serangan jantung.
Terkait keberadaan Mbah Parjo di Bali, dia mengaku tidak mengetahuinya. Namun kemungkinan agenda kunjungan kerja dari aktivitasnya sebagai anggota DPRD DIY.
"Kabarnya memang karena serangan jantung," tambahnya
Untuk penyakit jantungnya sendiri, Suharno mengaku tidak mengetahui secara pasti apakah Mbah Parjo menderita penyakit itu atau tidak. Namun berdasarkan informasi yang ia terima, Mbah Parjo pernah mengalami serangan jantung sebelumnya.
ADVERTISEMENT