Apes, 2 Remaja Pencuri Sepeda Motor Ditangkap Oleh Adik Korban di Jogja

Kedua pelajar asal Gunungkidul yang kedapatan mencuri motor. Foto: Erfanto/Tugu Jogja.

Apes dialami oleh dua remaja di bawah umur yang melakukan pencurian sepeda motor milik Ardiyanto (21) warga Padukuhan Cekel Rt 02/Rw03, Kalurahan Jetis, Kapanewon Saptosari, Gunungkidul. Keduanya terpaksa mendapat bogem dari massa yang menangkapnya di wilayah Kabupaten Bantul.

Senin (19/10/2020) pagi sekitar pukul 10.00 WIB, RTY (17) warga Padukuhan Cangkringmalang, Kalurahan Banyurejo, Kapanewonan Tempel, Kabupaten Sleman dan AD (13) pelajar asal Kalurahan Margoagung, Kapanewonan Sayegan Kapupaten Sleman ditangkap massa di wilayah Kalurahan Kebonagung Kecamatan Imogiri Kabupaten Bantul.

Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, pagi itu Muhammad Anggy Pranata (20) adik dari korban melintas jalan Imogiri-Panggang usai mengantar korban kerja. Korban terpaksa diantar kerja karena motor yang biasanya digunakan bekerja, Honda Mega Pro dimodifikasi menjadi CB dengan nomor polisi AB 5850 GY hilang dicuri, Senin (19/10/2020) dinihari.

Di wilayah Padukuhan Onggopatran Kalurahan Kebon Agung Kecamatan Imogiri adik korban melihat ada dua orang remaja sedang mendorong sepeda motor mirip milik kakaknya. Saat itu, salah satu pelaku menggunakan matik mendorong motor CB yang mesinnya mati menggunakan salah satu kakinya.

Adik korban terus putar balik terus mengajak ngobrol kedua pelaku. Ketika diminta menunjukkan bukti kepemilikan sepeda motor tersebut, keduanya tak bisa menunjukkannya. Adik korban lantas berteriak maling dan seketika itu warga langsung meringkusnya, kedua pelaku sempat menjadi bulan-bulanan warga.

Kedua pelaku langsung diserahkan ke Mapolsek Saptosari oleh Babinkamtibmas setempat menggunakan mobil milik Kalurahan Kebonagung untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Kapolsek Saptosari AKP Awal Mursayanto membenarkan adanya peristiwa penangkapan pencuri motor di wilayah Bantul dan diserahkan ke Mapolsek Saptosari. Kedua tersangka kini diamankan di Mapolsek Saptosari untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Keduanya masih kami tahan untuk pengembangan kasus lain,"terangnya.

Peristiwa pencurian tersebut diketahui sekitar pukul 04.00 WIB. Motor korban terparkir di depan rumah. Korban yang baru saja bangun tidur mengaku mendapati sepeda motornya sudah tidak ada dan langsung berusaha melakukan pencarian. Karena tidak ada maka korban melaporkan perihal pencurian tersebut.

Dari keterangan sementara dari para pelaku, keduanya main ke rumah temannya dan lantas muter-muter. Keduanya kehabisan bensin lantas membeli bensin di mini pom milik korban. Keduanya melihat sepeda motor yang terparkir tersebut dan timbul untuk mengambilnya.

"Pengakuan sementara baru satu kali. Tetapi kami masih dalami di kasus lainnya," tambahnya.