ASN di Sleman Diharapkan Jadi Role Model Reformasi Birokrasi Tematik

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas mengatakan selama lima tahun berturut-turut Pemerintah Kabupaten Sleman telah berhasil meraih nilai BB (sangat baik) dalam menjalankan reformasi birokrasi.
Oleh karenanya, Anas menaruh harapan lebih kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN ) di Sleman agar mampu menjadi role model yang mengedepankan birokrasi tersebut.
"Harapan kami, Kabupaten Sleman menjadi salah satu kabupaten terdepan untuk mengimplementasikan RB Tematik yakni reformasi birokrasi yang terukur," kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas, Senin (13/2/2023).
Anas menjelaskan RB tematik diselenggarakan supaya kegiatan reformasi birokrasi difokuskan pada empat klaster diantaranya penanggulangan kemiskinan, kemudahan berinvestasi, digitalisasi pemerintahan, serta belanja produk dalam negeri menggunakan e-katalog.
RB tematik diyakini bakal menjadi pedoman dalam meningkatkan pengelolaan pelayanan publik sehingga dampak pelayanan yang diberikan lebih dirasakan oleh masyarakat.
"Target Kemenpan RB akan menganggap RB yang bagus tidak hanya dari administrasi namun yang terpenting adalah menciptakan dampak positif bagi masyarakat," ujarnya.
Anas menuturkan beberapa tahun ke depan, reformasi birokrasi tematik itu akan disesuaikan dengan kondisi aktual negara, dimana setiap program yang menjadi perhatian pemerintah harus dapat disinergikan melalui pelayanan publik di berbagai daerah di nusantara.
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo menyambut baik kunjungan Menpan RB ke Kabupaten Sleman.
Ia mengatakan kehadiran Menpan RB menjadi motivasi tersendiri bagi Pemkab Sleman terutama dalam meningkatkan kinerja pelayanan publik guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
"(Ini) sebuah kehormatan sekaligus bentuk perhatian bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja pelayanan publik khususnya dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” kata Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo.
Kustini kemudian menyampaikan bahwa Pemkab Sleman selalu berkomitmen untuk membangun kualitas budaya pada kinerja birokrasi melalui 3 indikator penyelenggaraan pemerintahan yang berorientasi hasil.
"Komitmen ini dapat dilihat dari hasil evaluasi atas akuntabilitas kinerja instansi Pemkab Sleman. Selama ini, Pemkab Sleman terhitung telah berhasil meraih nilai BB dalam Reformasi Birokrasi selama lima tahun berturut-turut," tandasnya.