Bebelac Ajak Orang Tua Pahami Kesehatan Pencernaan Anak Sejak Dini

fotoOrang ttua Diajak pahami kesehatan pencernaan anak. Foto: istimewa

Saluran cerna menjadi organ yang paling penting untuk anak pada periode 1000 hari pertama kehidupannya (HPK). Hal ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Anak sekaligus konsultan Gastrohepatologi, Dr. Muzal Kadim, dimana kesehatan terhadap saluran cerna itu menjadi hal krusial untuk mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.

Dr. Muzal menjelaskan di sepanjang sistem saluran cerna menjadi tempat bagi ratusan triliun mikrobiota yang mempengaruhi perkembangan otak anak. Sehingga penting diperhatikan karena mikrobiota memainkan peranan penting dalam mendukung berbagai fungsi tubuh, mulai dari pencernaan, penyerapan nutrisi, sistem kekebalan tubuh, hingga secara khusus dapat meningkatkan kinerja otak.

"Berbagai hal yang perlu dilakukan untuk dapat meningkatkan perkembangan dan pembentukan mikrobiota usus, salah satunya mengkonsumsi asupan nutrisi yang tepat," ujar Dokter Spesialis Anak sekaligus konsultan Gastrohepatologi, Dr. Muzal Kadim, Rabu (17/7/2024).

Memahami kondisi tersebut, Bebelac sebagai Ahli Pencernaan No.1 berkomitmen untuk meningkatkan edukasi terhadap kesehatan pencernaan dan juga mikrobiota usus, dengan berpartisipasi dalam memperingati World Microbiome Day.

Tahun ini mereka mengusung tema "Feeding your gut: How diet shapes your gut microbiome." Dimana para orang tua di Indonesia termasuk di Yogyakarta diajak untuk memperhatikan pola makanan yang dikonsumsi anak.

Kata dia, makanan itu harus menjadi asupan yang juga baik untuk perkembangan mikrobiota di usus, sehingga dapat menjaga keseimbangan mikrobiota yang akan memengaruhi kesehatan si Kecil secara keseluruhan.

"Salah satu cara efektif mencapai keseimbangan ini adalah dengan memberikan asupan prebiotik yang mencukupi dengan rasio yang tepat. Sebab, prebiotik merupakan zat yang tidak dapat dicerna oleh lambung sehingga dapat menjadi makanan utama untuk bakteri baik di usus Si Kecil," ungkap dia.

Sementara Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK., Medical & Scientific Affairs Director Danone Indonesia mengatakan dengan dukungan Nutricia Research, Bebelac, pihaknya berkomitmen untuk berpartisipasi dan mendukung berbagai penelitian dari tenaga kesehatan profesional terkait kesehatan saluran pencernaan anak.

Selain itu, Bebelac juga berkomitmen mendukung para orang tua melalui platform edukasi digital Bebeclub yang mudah diakses kapan saja dan dimana saja. Saat ini, Bebelac menghadirkan inovasi teknologi terbaru, Bebejourney dengan AI Poop Tracker, yang merupakan tools digital untuk mendeteksi dan monitor kondisi pencernaan anak secara mudah, cukup melalui foto popok.

"Bebelac dan Nutricia Research berharap tools ini menjadi sarana bagi para orang tua dirumah untuk memperkaya pemahaman tentang kesehatan pencernaan anak. Kedepannya kami akan terus berupaya untuk memberikan informasi dan tools yang akurat dan praktis dengan tujuan agar orang tua dapat mengambil langkah-langkah proaktif dalam menjaga kesehatan pencernaan anak, yang pada akhirnya mendukung tumbuh kembang dan kecerdasan mereka secara optimal," tandasnya.