Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten Media Partner
Buya Syafii Maarif: Bodohnya Ulama Kalau Jadi Mainan Politik
25 Maret 2019 12:56 WIB
ADVERTISEMENT
Fenomena mencari dukungan dari para ulama jelang Pemilu 2019 membuat Ahmad Syafii Maarif atau yang lebih dikenal dengan Buya Syafii angkat bicara. Dia mengkritik fenomena tersebut.
ADVERTISEMENT
"Bodohnya ulama itu, jadi mainan politik," kata Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah itu di Yogyakarta, Senin (25/3/2019).
Jelang hari pencoblosan Pemilu 2019, baik pasangan Jokowi-Ma'ruf maupun Prabowo-Sandi saling berebut dukungan ulama demi meningkatkan dukungan dari masyarakat untuk memenangkan Pilpres 2019. Padahal, menurut Buya Syafii, seorang ulama harusnya tidak berpihak pada politik praktis.
Dia juga menekankan bahwa seorang ulama seharusnya menjadi penjaga moral, penjaga persatuan, dan penjaga hidup yang bermartabat dalam berbagai situasi. Buya Syafii sendiri merasa heran jika ada ulama yang menyanggupi dijadikan alat politik praktis untuk menggaet dukungan di Pemilu 2019.
Menurut Buya Syafii, seorang ulama yang mau dijadikan sebagai alat politik praktis dari kelompok elit tertentu telah menggadaikan profesi mereka dan mengkhianati kedudukannya.
ADVERTISEMENT
"Kalau mereka (ulama) mau (dipakai parpol), ya mereka (ulama) sedang mengkhianati eksistensinya," kata Buya Syafii. (asa/adn)