Dokter Gigi Asal Bali Tewas Tergilas Mobil di Toraja, Anak: Nggak Bener

Konten Media Partner
20 September 2023 10:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Drg. Wibisono Angga Husada, Sp. Ort, yang meninggal di Toraja Utara. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Drg. Wibisono Angga Husada, Sp. Ort, yang meninggal di Toraja Utara. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dokter gigi asal Denpasar, Bali, Wibisono Angga Husada (58) dikabarkan meninggal dunia di Kabupaten Toraja Utara (Torut), Sulawesi Selatan, Senin (18/9/2023) pagi. Berdasarkan informasi yang beredar, dokter gigi tersebut meninggal karena tergilas mobil.
ADVERTISEMENT
Wibisono diketahui ke berangkat ke Toraja Utara bersama istrinya, Sri Sufia, untuk hadiri kegiatan Indonesia Association Othodontis (IAO). Berdasarkan informasi yang beredar, Wibisono berdiri di belakang mobil saat mobil yang ditumpangi istri dan sopirnya terparkir di jalanan menanjak.
Mobil yang terparkir itu tiba-tiba mundur menabrak Wibisono, dan terjun ke jurang. Wibisono dikabarkan sempat dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong.
Evelyn Christy, putri dari Wibisono menyanggah hal tersebut. Lewat unggahannya di media sosial, ia menegaskan bahwa cerita yang beredar tidak sesuai kenyataan.
"Ini nggak bener ya gais..." ujarnya lewat unggahan Instagram Story.
Tangkapan layar unggahan story Instagram putri dari dokter gigi asal Denpasar yang dikabarkan tewas tergilas mobil di Toraja Utara. Foto: Istimewa
Ia menuliskan bahwa sang ayah tidak berdiri di belakang mobil dan tergilas. Ia juga menyanggah ibunya dan sopir berhasil keluar dari mobil saat kejadian itu.
ADVERTISEMENT
"Tapi papi dan mami berada di dalam mobil dan terjun bersama, sedangkan supir melarikan diri," lanjutnya.
Evelyn Christy pun juga mengambil pelajaran bahwa penggunaan handrem saat mobil berhenti adalah hal yang penting. Tidak peduli bagaimana kondisi jalanan.
"Dari sini kita belajar, mau dalam keadaan apapun jalanan, baik naik turun maupun rata, tetap HANDREM!" tutupnya. (gbr)
Tonton video menarik dari Tugu Jogja: