Fadli Zon Menilai Tidak Perlu Ada Rekonsiliasi

Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon, saat ditemui di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin (8/7/2019). Foto: erl

Fadli Zon menilai saat ini sudah ada kontestasi dengan pilihan-pilihan tertentu sehingga tidak perlu lagi adanya rekonsiliasi. Karena menurut Fadli Zon, istilah rekonsiliasi adalah ungkapan yang salah.

"Rekonsiliasi untuk apa wong kita di dalam demokrasi itu berkompetisi, bersaing gitu," ujarnya, Senin (8/7/2019).

"Memang tidak perlu ada rekonsiliasi. Untuk apa rekonsiliasi memang kita perang perlu ada rekonsiliasi," tambahnya.

Menurutnya Pemilihan Presiden (Pilpres) adalah sebuah kontestasi sehingga harus dianggap menjadi sesuatu yang biasa di dalam pertarungan atau konstestasi ini. Jadi semua sudah disampaikan termasuk progres kecurangan-kecurangan yang terjadi.

Ia sendiri masih yakin bahwa apa yang terjadi saat ini adalah bagian dari proses demokrasi. Sedangkan di dalam berdemokrasi perlu sebuah kedewasaan untuk menghadapi sesuatu.

Saat ini masyarakat sebenarnya sudah memiliki alur atau jalur sendiri sehingga jangan menganggap masyarakat Indonesia lebih bodoh dan masyarakat punya wisdom (kearifan) sendiri. Dan wisdom inilah yang ia kira harus dipegang oleh semua pihak.

"Justru dengan semakin mempertajam seolah-olah harus perlu rekonsiliasi maka hal tersebut justru akan semakin mempertajam perbedaan-perbedaan yang terjadi seolah-olah ada perpecahan yang perlu tindakan pencegahan,"tuturnya.

"Menurut saya rekonsiliasi itu tidak perlu,"tambahnya.(erl/adn)