Jelang Pernikahan Kaesang, Pendopo Agung Royal Ambarrukmo Dicat Ulang

Sejumlah pekerja terlihat melakukan pemeliharaan bagian Pendopo Agung Royal Ambarrukmo. Foto: erfanto/Tugu Jogja

Kabar tentang lokasi pernikahan putera Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep dengan kekasihnya Erina Gudono di Pendopo Agung Royal Ambarrukmo kian santer. Beberapa waktu lalu Presiden Jokowi sudah meninjau langsung Pendopo tersebut.

Bahkan KUA setempat sudah membeberkan jika Erina sudah mendatangi Kantor KUA Depok Sleman untuk memeriksa dokumen atau data yang akan digunakan untuk pernikahan nanti. Aparat kepolisian Rabu (24/11/2022) terlihat melakukan pemeriksaan di kawasan hotel Royal Ambarrukmo, tempat pendopo berada.

Kendati demikian pihak hotel yang mengelola Pendopo Agung ini mengaku sampai saat ini belum ada kepastian. Sampai saat ini, Pendopo Agung Royal Ambarrukmo masih menjadi lokasi alternatif pelaksanaan pernikahan Kaesang selain UGM.

Namun sejumlah pekerja sibuk melakukan pemeliharaan beberapa titik bangunan tersebut. Sejumlah pekerja juga terlihat merapikan rumput hingga pepohonan di seputaran pendopo. Nampak beberapa orang sibuk melakukan pengecatan ulang kayu-kayu mulai dari pintu hingga pilar (tiang) di bangunan utama belakang pendopo.

General Manager Hotel Royal Ambarrukmo Yogyakarta, Herman Curbois menyatakan sampai saat ini memang belum ada kepastian berkaitan lokasi pernikahan Kaesang-Erika tersebut. Sampai saat ini status Pendopo Agung Royal Ambarrukmo masih menjadi salah satu alternatif pelaksanaan resepsi pernikahan di samping juga Universitas Gadjah Mada.

"Belum ada kepastian apakah akan di sini atau di UGM," kata lelaki asal Belanda ini, Minggu (27/11/2022).

Kendati demikian dia sangat berharap jika pernikahan tersebut dilaksanakan di Pendopo Agung Royal Ambarrukmo, tidak di UGM. Dia akan bangga jika pernikahan Putera Presiden Jokowi dilaksanakan di Pendopo Agung Royal Ambarrukmo.

Dia tidak menampik jika Pendopo Agung Royal Ambarrukmo memiliki nilai sejarah yang tinggi. pendopo Agung Royal Ambarrukmo tidak bisa dilepaskan dengan Keraton Ngayogyakarto Hadiningratm

Menurutnya ada dua pertimbangan yang digunakan dalam menentukan apakah akan menggunakan UGM atau Pendopo Agung Royal Ambarrukmo. Jika di UGM maka yang menjadi pertimbangan adalah kapasitas sementara kalau di Pendopo Agung Royal Ambarrukmo pertimbangannya karena mengandung nilai sejarah yang tinggi.

"Saat ini saya hanya berdoa dan harap-harap cemas agar pernikahan putera Jokowi dilaksanakan di Pendopo kami,"ujar lelaki asal Belanda ini.

dia kembali menandaskan baru menjadi alternatif tempat. Dia tidak menampik, jika Polda nampak banyak terlihat di kawasan Hotel Royal Ambarrukmo, karena mereka hanya melakukan pengamanan dan pengawalan tamu-tamu VIP yang ada di hotel tersebut saat ini.

Kebetulan dia memiliki tamu VIP yang lain. Desember nanti sudah ada agenda VIP lain. Dan kemarin kebetulan ada TNI dari luar negeri yang melaksanakan acara di sini. Sehingga ia menandaskan keberadaan anggota Polda DIY tidak ada kaitannya dengan persiapan pernikahan itu.

Jika ada saat ini ada banyak pekerja yang melakukan pemeliharaan seperti pengecatan ulang, Herman menandaskan hal tersebut merupakan kegiatan rutin mereka. Pemeliharaan rutin memang selalu mereka laksanakan sebagai kewajiban merawat pendopo.

Pihaknya memang diberi amanah oleh pihak keraton untuk menggunakannya agar bermanfaat. Karena diperbolehkan menggunakannya maka pihak hotel memiliki kewajiban untuk menjaga dan merawatnya. Dan dana perawatan ini murni berasal dari hotel bukan dari pihak hotel.

"Kita boleh menggunakan, ya kita kewajiban merawat," tambahnya.