Konten Media Partner

Kemacetan di Ruas Jalan Gunungkidul Capai 7 Kilometer

5 Mei 2022 9:13 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kemacetan kendaraan di Gunungkidul. Foto: Erfanto/Tugu Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Kemacetan kendaraan di Gunungkidul. Foto: Erfanto/Tugu Jogja
ADVERTISEMENT
Libur lebaran kali ini nampaknya menjadi masa Gunungkidul mengembalikan kejayaan pariwisata di wilayah mereka. Pada hari Rabu (4/5/2022) atau H+3 kemarin, wisatawan ke Gunungkidul melonjak drastis dibanding dengan hari sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Akibatnya, sejumlah ruas jalan di Kabupaten Gunungkidul macet. Bahkan sejak pukul 15.00 WIB, jalur utama Wonosari-Jogja sudah mulai merayap sejauh 7 kilometer dan mulai pukul 17.00 WIB kondisi macet. Kemacetan baru bisa terurai sekira pukul 22.00 WIB.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul, Arif Aldian menuturkan kunjungan wisatawan pada H+3 kemarin naik 100 persen lebih dibanding dengan hari sebelumnya atau pada H+2. Antusiasme terlihat dari banyaknya wisatawan yang berkunjungm
"Kami mencatat pada hari ini jumlah kunjungan mencapai 48.364 orang," papar dia, Rabu (4/5/2022) malam.
Jumlah tersebut naik lebih dua kali lipat dibanding dengan hari sebelumnya. Padahal sehari sebelumnya atau hari H+2 jumlah kunjungannya sudah mencapai 21.736 orang dan pada H+1 mencapai 5.000 orang.
ADVERTISEMENT
Jumlah tersebut sebenarnya belum mencapai 75 persen dari kapasitas obyek wisata yang diperkenankan oleh pemerintah pusat berkaitan dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2.
Sejumlah kelonggaran yang diberikan pemerintah memang membuat wisatawan semakin mudah untuk berlibur karena tidak terlalu khawatir dengan pengetatan. Dan pada libur lebaran ini, pihaknya memproyeksikan jumlah pengunjung mencapai 154 ribu orang.
Informasi selengkapnya klik di sini.
"Kapasitas secara keseluruhan obyek wisata di Gunungkidul ada sebanyak 261.092 orang. Kalau 75 % dari kapasitas yang diperkenankan ya itu belum sampai jumlahnya," terang dia.
Arif memprediksi puncak kunjungan ke Gunungkidul akan terjadi Jumat (6/5/2022). Pasalnya sudah mulai masuk awal arus balik sehingga mereka akan memanfaatkannya untuk berlibur di hari-hari terakhir.
Arif mengakui jika sempat terjadi kemacetan di berbagai ruas jalan di Gunungkidul. Namun menurutnya volume kendaraan tidak identik dengan kapasitas jumlah wisatawan di destinasi.
ADVERTISEMENT
"Kemacetan tersebut karena volume parkir juga terbatas," ujar dia.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Gunungkidul, Rakhmadian Wijayanto juga mengatakan kepadatan lalu lintas (lalin) hari ini didominasi kendaraan wisatawan. kebanyakan wisatawan datang dari luar daerah dan kemacetan mewarnai jalur utama Wonosari-Jogja.
"Kepadatan kendaraan pun juga terlihat di depan Pintu Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Baron di Kapanewon Tanjungsari," tambahnya.
Dan Rabu sore, kendaraan mengular dari perempatan Patuk hingga Jembatan Bunder yang berjarak sekitar 7 kilometer. Petugas berusaha mengurai kemacetan dengan mengarahkan kendaraan ke jalur alternatif melalui Gunungapi Purba Nglanggeran.
"Di pertigaan Sambipitu kendaraan kami belokkan ke kanan arah Nglanggeran. Dari situ wisatawan bisa mengambil jalur Petir atau Surogeduk Munggur. Kepadatan baru terurai Rabu malam sekira pukul 22.00 WIB,"tutur Kasat Lantas Polres Gunungkidul, AKP Martinus Griyavinto.
ADVERTISEMENT