Lebih dari 5 Ribu Mahasiswa UPNVY Dibina di Satuan Militer

Pembinaan Bela Negara yang didapatkan oleh Mahasiswa Baru UPNVY. Foto: Len/Tugu Jogja

Nilai Bela Negara sudah menjadi nyawa dari Universitas Pembangunan Nasional ‘Veteran’ Yogyakarta (UPNVY). Berbagai program diterapkan di kampus negeri ini untuk menghasilkan lulusan dengan jiwa Bela Negara yang tinggi untuk Indonesia.

Setiap mahasiswa baru akan mendapatkan pembinaan Bela Negara sebelum memulai perkuliahan. Di tahun 2023 ini, 5.228 mahasiswa baru UPNVY mendapatkan pembinaan yang terbagi ke 3 lokasi satuan militer. Ketiganya adalah Batalyon Yonmek 403, AAU, serta Kopasgat.

Wakil Rektor III, Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama UPNVY, Dr. Ir.Singgih Saptono, MT, IPL., menyampaikan kegiatan ini sesuai dengan pesan Rektor untuk awal menumbuhkan jiwa disiplin pada mahasiswa dikampusnya.

"Kali ini ada sebanyak 5,228 yang dibagi menjadi 3 lokasi dan dilaksanakan dalam outbond dan inbound," ungkap Dr. Ir. Singgih Saptono, MT, IPL kepada Tugu Jogja, Rabu (16/8/2023).

Dia melanjutkan, dalam melaksanakan pengenalan kehidupan kampus bela negara, kegiatan tersebut merupakan salah satu pengembangan kesehatan fisik awal bela negara. Selain itu ini juga jadi upaya menanamkan disiplin, rasa kreativitas serta perjuangan.

"Harapannya dalam kegiatan ini, mahasiwa akan menyadari bahwa pentingnya kesiapan fisik di awal pembelajaran sebagai terhadap pencapaian, untuk selanjutnya memulai pembelajaran serta merespons tindakan terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara sampai dengan mahasiswa itu lulus dari universitas," ucapnya.

Kapten Pas NRP 518037 sebagai Koordinator pelatih Pasilog, Tarju menyampaikan program pelatihan yang diberikan kepada mahasiswa UPNVY. Pelatihan ini bertujuan untuk membuat para mahasiswa tidak ‘leyeh-leyeh’.

"Pelatihan yang diberikan kurang lebih adalah SGS, yaitu Sikap, Gerakan dan Suara. Yang artinya Gerakan untuk bergerak sesuai perintah layaknya serdadu, tidak leyeh-leyeh, Sikap, bertujuan bagaimana kita bersikap kepada pimpinan atau orang yang derajatnya lebih tinggi, sedangkan Suara harus tegas dan kompak,"jelas Tarju secara singkat.

Mahasiswa baru UPNVY dari Fakultas Ekonomi Bisnis, Rafi Muammar Irsyad mengatakan dirinya senang mendapatkan pengalaman baru dalam pembinaan bela negara. Hal ini karena ia dapat melatih disiplin, dan mengatur waktu untuk dirinya.

"Bagi Saya dapat melatih kedisiplinan seperti didunia militer, ini pengalaman pertama jadi sedikit tegang tapi karena acaranya seru banget, jadi sekarang agak santai juga sih," katanya. (Len)