Konten Media Partner

Oknum ASN Jual Tiket Bodong Senam dan Jalan Sehat, Catut HUT Kota Jogja

6 Oktober 2024 19:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah peserta senam dan jalan sehat yang mengatasnaman HUT Kota Jogja ke 268 melaporkan penyelenggara karena batal diselenggarakan, Minggu (6/10/2024). Foto: Polresta Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah peserta senam dan jalan sehat yang mengatasnaman HUT Kota Jogja ke 268 melaporkan penyelenggara karena batal diselenggarakan, Minggu (6/10/2024). Foto: Polresta Jogja
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Viral di media sosial X unggahan @merapi_uncover memperlihatkan postingan dibatalkannya senam dan jalan sehat yang berlokasi di Alun-alun Kidul Yogyakarta pada Minggu (6/10/2024).
ADVERTISEMENT
Penyelenggaraan acara tersebut diketahui mengatasnamakan Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja sebagai salah rangkaian acara HUT Kota Jogja ke-268 yang sedianya dimulai pada 07.00 wib.
Polisi menyampaikan telah mengungkap nama penyelenggara kegiatan.
Melalui keterangan tertulis, Kasi Humas Polresta Jogja, AKP Sujarwo menyampaikan jika pelaku berinisial WAH, seorang Pegawai Negeri Sipil asal Donokerto, Turi, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Bahkan dalam kesempatan tersebut, sejumlah personel polisi dari Polsek Kraton telah melakukan pengamanan lokasi.
“Dari pukul 06.00 wib personel Polsek Kraton sudah  melaksanakan Pengaman Kegiatan Sepeda santai, senam masal tersebut sesuai dengan SOP adanya kegiatan masyarakat pasti dilakukan Pengamanan agar giat masyarakat berjalan aman dan lancar,” jelasnya melalui keterangan tertulis.
“Giat tersebut diadakan dalam rangka memperingati HUT kota Yogyakarta ke 268 tahun 2024,”
ADVERTISEMENT
“Giat tersebut berbayar atau komersial dengan harga tiket Rp.10.000 s.d 25 .000,- (sepuluh ribu rupiah) dengan janji akan diadakan undian hadiah,” jelansya.
Dirinya menyampaikan jika panggung utama penyelenggaraan acara tersebut sudah berdiri selain itu juga terdapat stan dari sponsor namun tampak kosong
Bahkan pihaknya menyampaikan jika pihaknya sudah mencoba menghubungi panitia, namun tidak ada respon.
Sujarwo menyampaikan personel dari Polsek Kraton kemudian melakukan pengamanan lokasi mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan.
“Polri telah melakukan langkah penyelidikan utk dapat mengetahui siapa bertanggung jawab atas kejadian tersebut” kataya.
“Apabila ditemukan pelanggaran hukum akan ditindak sesuai aturan hukum yang berlaku,”imbuhnya. (Hadid Husaini).