Pelaku UMKM Didorong Manfaatkan Event di Jogja untuk Promosikan Produk

Konten Media Partner
24 Juni 2022 13:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Seksi Promosi Pariwisata Dinas Pariwisata DIY, Don Charles, saat berkunjung ke stan Nglarisi UMKM di event TIT-SME. Foto: Sandra/Tugu Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Seksi Promosi Pariwisata Dinas Pariwisata DIY, Don Charles, saat berkunjung ke stan Nglarisi UMKM di event TIT-SME. Foto: Sandra/Tugu Jogja
ADVERTISEMENT
Yogyakarta menjadi salah satu daerah yang kerap menjadi lokasi digelarnya berbagai macam event baik nasional maupun internasional. Baru-baru ini event internasional yang digelar di Yogyakarta adalah G20 yang menghadirkan delegasi dari berbagai negara. Setelahnya event nasional yang digelar di Yogyakarta adalah Pesparawi (Pesta Paduan Suara Gerejawi).
ADVERTISEMENT
Perhelatan internasional dan nasional itu menghadirkan banyak orang dari luar Yogyakarta. Hal ini mendorong berbagai pihak yang berkecimpung di dunia wisata siap untuk menyambut wisatawan.
"Ini jadi kesempatan untuk kenalkan produk UMKM yang mungkin selama pandemi hanya bisa dijual online. Sekarang ada kesempatan baik untuk dijual offline," kata Kepala Seksi Promosi Pariwisata Dinas Pariwisata DIY, Don Charles.
Event besar tersebut berpotensi menghadirkan banyak orang dari luar daerah untuk berkunjung ke Yogyakarta. Hal ini bisa dimanfaatkan pelaku UMKM untuk memamerkan produknya.
"Ini jadi tonggak baru, karena kegiatan ini baru dimulai belakangan ini," ujarnya.
Menurutnya, dunia pariwisata di Yogyakarta saat ini sudah mulai bangkit. Aktivitas perekonomian sudah mulai bergeliat seolah pandemi tak jadi hambatan.
ADVERTISEMENT
Salah satu keunggulan produk UMKM adalah harga yang terjangkau dan produknya kreatif. Hal ini perlu menjadi dasar agar pelaku UMKM lebih percaya diri.
"Kalau kita lihat perkembangan situasi terakhir, kondisi pandemi dan level PPKM sudah turun, shgg kita lihat di Jogja denyut kehidupan dan aktivitas ekonomi sudah bergeliat," katanya.
Meskipun telah mulai berjalan normal, ia mengimbau masyarakat untuk senantiasa menjaga protokol kesehatan. Hal ini agar wisatawan yang berkunjung merasa nyaman berwisata di Yogyakarta