Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten Media Partner
Pemda DIY Bakal Pakai APBD Bebaskan Ijazah Tertahan di Sekolah Swasta
1 November 2024 20:49 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Pemda DIY menyebut bakal gunakan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk melepaskan ratusan ijazah ratusan siswa yang tertahan di sekolah karena tidak bisa membayar.
ADVERTISEMENT
Saat ditemui wartawan di Polda DIY, Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Beny Suharsono meminta bantuan kepada sekolah swasta untuk bisa memberikan informasi berapa jumlah ijazah yang masih tertahan untuk hal tersebut bisa diselesaikan.
Jika telah mendapatkan data yang konkrit, pihaknya menyebut baru bisa melakukan pembebasan ijazah siswa secara bertahap.“jelas dari dananya dari APBD yang swasta makanya kami butuh dukungan betul segera informasikan,” katanya Jumat (1/11/2024).
Beny menyampaikan, hingga saat ini ia menyebut ada 500 ijazah siswa-siswa di DIY yang masih tertahan di sekolah tempat belajar.
Sementara untuk siswa siswa di sekolah negeri yang ijazahnya tertahan, dirinya menyampaikan hal tersebut akan ia selesaikan dengan memanggil kepala dinas terkait.
Pihaknya juga memiliki data pendidikan di sekolah negeri sehingga bisa mengetahui permasalahan yang terjadi.
ADVERTISEMENT
“Yang negeri clear ya, saya tidak ingin yang sekolah negeri ditahan, jadi kalau sekolah negeri menahan dan kepala dinas merasa tidak mampu, itu masalah dengan saya,” kata Beny
Kendati begitu ia menyampaikan sejumlah masalah siswa yang tidak melaporkan kepada dinas terkait namun lebih dahulu viral di media massa.
“Masalahnya itu kan ada di sekolah swasta. Ditambah lagi masalahnya mengemuka di media. kalau yang bertahap kita tangani muncul di media yang framenya nanti surat terbuka kepada bupati kepada sekda, itu jadi PR kami juga,” katanya.
Terkait dengan tanggungan SPP yang belum terlunasi dari siswa, ia menyampaikan akan mencoba melunasi kendati tidak sepenuhnya ditanggung oleh Pemda DIY.
“Kalau ada informasi, tapi tidak mengadu domba. Ya kita selesaikan kita melalui komunikasi masalahnya karena apa,” terang Beny.
ADVERTISEMENT
“Itu kan harus detail, kalau SPP bayarnya dari awal ya repot, tapi apa kalau negeri saya selesaikan, clear kalau itu,” jelasnya. (Hadid Husaini)