Pencari Ikan Temukan Granat di Gunungkidul

Konten Media Partner
29 Agustus 2021 8:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim Penjinak Bom Gegana DIY saat mengamankan granat aktif di Gunungkidul. Foto: istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Tim Penjinak Bom Gegana DIY saat mengamankan granat aktif di Gunungkidul. Foto: istimewa
ADVERTISEMENT
Warga Dusun Bonjing Padukuhan Gelaran I Kalurahan Bejiharjo Kapanewon Karangmojo geger. Sabtu (28/8/2021) menjelang maghrib, tiga orang pencari ikan tak sengaja menemukan sebuah granat nanas di dasar Sungai Oya.
ADVERTISEMENT
Sabtu malam, Tim Penjinak Bom Gegana Polda DIY berhasil mengevakuiasi bahan peledak yang diduga granat jenis nanas di sungai Oya Bonjing Gelaran I Bejiharjo Karangmojo tersebut.
Kasubag Humas Polres Gunungkidul, Iptu Suryanto mengatakan bahwa granat nanas itu kini sudah di evakuasi ke tempat khusus bahan peledak di Jibom Gegana Brimob Polda DIY. Tindakan evakuasi oleh tim penjinak Bom sendiri di dampingi dari Polsek Karangmojo, Polres Gunungkdiul, dan Kodim 0730 Gunungkidul.
“Sudah diamankan, dan sekarang di mako brimod Polda DIY untuk diidentifikasi lebih lanjut,” kata Suryanto.
Suryanto melanjutkan, Sekitar pukul 20:50 tim Jibom Gegena Brimob Polda DIY dibawah komando Wadanyon Brimob, Kompol Suripto langsung menuju lokasi penemuan granat tersebut. Saat tiba dilokasi, granat tersebut sudah diletakan di celah batu.
ADVERTISEMENT
Pjs Kapolsek Karangmojo, AKP Surahyo menuturkan penemuan granat aktif tersebut bermula ketika Sabtu (28/8/2021) sekitar pukul 15.45 WIB, Sugeng Riyanto (34) warga Dusun Gunungabang Rt 01 Rw 17, Kalurahan Bejiharjo, Kapanewon Karangmojo mencari ikan bersama dua temannya, Sunardi (44) dan Andreas (29). Keduanya warga padukuhan Gelaran I Kalurahan Bejiharjo.
"Mereka turun di Sungai Oya yang berada Wilayah Bonjing Rt 06 Rw15, Dsn Gelaran I Kalurahan Bejiharjo," terangnya.
Ketiga orang tersebut mencari ikan dengan cara membentangkan jaring ke dasar aliran kali Oya kedalaman 3 meter. Seperti biasa, Sugeng Riyanto lantas menyelam dan menata batu guna menahan jaring. Saat mencari batu pemberat tersebut ia menyentuh benda keras mirip batu.
Namun setelah diraba dirasakan batu yang dipegang terasa lain. Setelah itu, benda yang diduga batu tersebut diamati dipermukaan. Ternyata benda tersebut bukan batu karena setelah diamati mirip bahan peledak sejenis granat. Benda yang diduga granat tersebut ditaruh atau diamankan dalam cekungan batu dan kemudian menghubungi kepala dukuh Gelaran I Bejiharjo
ADVERTISEMENT
"Setelah itu Kepala Dusun Gelaran I melaporkan penemuan hal tersebut ke Polsek Karangmojo dan Babinsa dan Bhabinkamtibmas," tambahnya.
Mendapat laporan tersebut, pihaknya langsung mendatangi lokasi untuk Melakukan Olah TKP. Mereka memasang garis polisi dan menunggu dari Jibom Gegana Polda DIY yang akan melakukan evakuasi bahan peledak jenis granat tersebut.