Permudah Akses Kelistrikan Jadi Upaya Dorong Pertumbuhan Ekonomi

FGD Industri Trends Membaca Arah Ekonomi lewat Catatan Konsumsi Listrik. Foto: istimewa

Listrik menjadi salah satu kebutuhan penting dalam sebuah usaha. Belakangan, konsumsi listrik alami fluktuasi di sektor industri di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.

"PLN optimis bahwa industri akan kembali bangkit dan menciptakan trends positif bagi roda perekonomian masyarakat, untuk itu Kami berkomitmen memberikan dukungan berupa kemudahan dalam akses kelistrikan bagi para pelaku usaha. Dengan koordinasi yang baik antara pelaku usaha dan PLN, diharapkan terwujud kolaborasi yang berkontribusi mendukung peningkatan ekonomi ke depan,” ungkap General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan DIY, Soffin Hadi, Kamis (10/8/2023).

Sederet tantangan pun dialami oleh para pengusaha seperti serbuan impor, perang dagang Amerika Serikat (AS) dan China serta konflik berkepanjangan Ukraina dan Rusia. Saat ini cadangan listrik di Jateng dan DIY cukup untuk mendukung pertumbuhan permintaan listrik.

Saat ini, PLN telah melayani 13 juta pelanggan di mana 11,9 juta di antaranya adalah pelanggan rumah tangga. Selain keandalan pasokan listrik, Pihaknya juga berikan bentuk dukungan lain dengan penjualan sertifikat Renewable Energy Certificate (REC) untuk menjawab tantangan terkait pembatasan karbon.

Melalui REC hadirkan opsi bagi pelanggan untuk pemenuhan target penggunaan energi terbarukan yang transparan, akuntabel dan diakui secara internasional.