Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Pertandingan Dibatalkan, Bonek Mania Dipulangkan Pihak Kepolisian
3 Juni 2018 22:29 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
ADVERTISEMENT
Setelah pertandingan Persebaya Surabaya melawan Persija Jakarta diumukan batal bertandingan, ribuan suporter persebaya atau Bonek Manisa dipulangkan oleh pihak kepolisianSetelah pertandingan Persebaya Surabaya melawan Persija Jakarta diumukan batal bertandingan, ribuan suporter persebaya atau Bonek Manisa dipulangkan oleh pihak kepolisian
ADVERTISEMENT
Kepulangan Bonek Mania dikawal langsung oleh pihak Kepolisian. Selain itu, disediakan truck oleh pihak kepolisian untuk mengangkut para suporter tersebut.
Kapolda DIY, Brigjend Pol. Ahmad Dofiri menerangkan, pembatalan pertandingan tersebut setelah melihat situasi suporter antara kedua belah pihak kurang kondusif.
Dofiri menuturkan, pengawalan kepulangan suporter Persebaya tersebut dikarenakan datang ke Yogyakarta dengan cara estafet menggunakan kendaraan umum.
"Namanya juga Bonek, dengan jumlah yang cukup banyak, mereka kesini kan ngeteng dengan menumpang truck-truck dan lain-lain secara estafet," kata Dofiri saat ditemui awak media di lokasi, Minggu (03/06/2018).
Sebelumnya, situasi antar kedua suporter yang sempat memanas di Stadion Sultan Agung, Bantul menjelang pertanidingan Persebaya Surabaya melawan Persija Jakarta.
"Sekarang tinggal kita pulangkan saja, kita siapkan secukupnya," paparnya.
ADVERTISEMENT
Ia menerangkan, bagi suporter yang tidak memiliki kendaraan pihak kepolisian telah menyiapkan kendaraan untuk dipulangkan langsung.
"Yang tidak punya kendaraan nati kita estafet, kita siapkan nanti dengan Jawa Tengah (Polda Jateng) kita kerjasama," ungkapnya.
Tidak hanya Suporter yang datang secara estafet, Dofiri menerangkan, suporter yang menggunakan kendaraan pribadi juga diarahakan untuk pulangkan oleh pihak Kepolisian.
"Kita atur, mereka juga yang memiliki kendaraan sendiri mereka juga langsung pulang," ujarnya. (Nadhir Attamimi)