Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten Media Partner
Perusahaan Air Minum di Jogja Luncurkan Buku Jejak Sejarah
6 Mei 2023 16:00 WIB
ยท
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Perumda Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), Tirtamarta Yogyakarta kembali mengevaluasi tanggal Hari Ulang Tahun (HUT) atau jejak sejarah berdirinya perusahaan tersebut.
ADVERTISEMENT
Evaluasi itu dilakukan usai adanya kajian dari gabungan beberapa tim yakni Kraton Yogyakarta, Pura Pakualaman, Dinas Kebudayaan Pemkot Jogja, Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Kominfosan) Pemkot Jogja, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pemkot Jogja dan juga akademisi dari UGM serta kalangan profesional.
Direktur PDAM Tirtamarta Yogyakarta, Majiya mengatakan dari hasil penelusuran sejarah itu, ditemukan beberapa fakta baru mengenai kapan perusahaan milik Pemkot Yogyakarta ini memulai bisnisnya.
Majiya menyebut tanggal 1 Agustus 1918 yang selama ini dijadikan peringatan berdirinya PDAM Tirtamarta Yogyakarta dipilih tanpa adanya basis penelitian. Namun, setelah dilakukan penelitian oleh Dr Sri Margana dari UGM bersama tim, ditemukan bahwa tanggal yang benar adalah 1 Januari 1926.
"Sehingga terjadi penyusutan umur yang 105 tahun sekarang menjadi 97 tahun. Kalau yang dulu jejak sejarah itu belum melibatkan yang lain, hari ini pak Margana menggunakan penjelasan penelitian dan yakin 100 persen," kata Direktur PDAM Tirtamarta Yogyakarta, Majiya dalam sambutannya di acara Penetapan Hari Jadi Perumda PDAM Tirtamarta Yogyakarta dan peluncuran buku, Sabtu (6/5/2023).
ADVERTISEMENT
Penggantian hari jadi itu diputuskan melalui Surat Keputusan (SK) Walikota Yogyakarta dan digelar bersamaan dengan peluncuran buku Air Minum untuk Republik.
Menurutnya, penelusuran jejak sejarah berdirinya PDAM Tirtamarta memiliki makna sangat penting yaitu, sebagai bagian penguatan layanan air minum bagi warga masyarakat. Sementara peluncuran buku Air Minum Untuk Republik juga menjadi bukti sejarah tentang berdirinya PDAM Tirta Marta Yogyakarta.
"Harapan kami dengan penetapan Hari Jadi Perumda PDAM Tirtamarta Yogyakarta, peluncuran buku Air Minum Untuk Republik akan menjadikan PDAM semakin maju dan sukses tanpa meninggalkan jejak sejarah di masa lalu," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, peneliti Dr Sri Margana menceritakan sejarah penelitiannya, sehingga ditemukannya tanggal 1 Januari 1926 sebagai hari jadi Perumda PDAM Tirtamarta Kota Yogyakarta.
"Ide pendirian PDAM ini sebetulnya sudah muncul dari tahun 1913. Tahun 1913 itu ada berita dalam koran the Expres yang memberitakan tentang munculnya gagasan pendirian PDAM Yogyakarta," kata Margana.
ADVERTISEMENT
Alasan didirikannya perusahaan air minum di masa pemerintahan kolonial Belanda itupun berawal dari adanya tragedi kekeringan yang melanda wilayah Jetis pada abad ke-20.
Kala itu, Pemerintah Kolonial Belanda bersama Kraton Yogyakarta mencetuskan ide untuk membuat instansi layanan pemenuhan sumber air minum di Kota Yogyakarta.
"Setelah air mulai mengalir, pada 1 Januari 1926 secara resmi dilantik lah Dirut PDAM pertama, yakni Ir. S. Riis. Maka 1 Januari 1926 itu, ditetapkan sebagai hari jadi PDAM Tirtamarta," paparnya.
PJ Walikota Yogyakarta, Sumadi yang juga hadir dan meresmikan Hari Jadi PDAM Tirtamarta Yogyakarta itu juga mengaku baru mengetahui tentang sejarah panjang perusahaan air minum di Kota Yogyakarta itu.
Sumadi kemudian memberikan apresiasi atas apa yang telah dilakukan oleh Perumda PDAM Tirtamarta Kota Yogyakarta yang kini telah menarasikan pentingnya air bagi kehidupan.
ADVERTISEMENT
"Saya juga baru tahu mengenai sejarah panjang perjalanan Perumda PDAM Tirtamarta Kota Yogyakarta," kata Sumadi.
"Narasi tersebut terbentuk dalam sejarah panjang perjalanan PDAM Tirtamarta, melalui kepeduliannya bahwa air sangat penting bagi kehidupan," tandasnya.