Pesan Perjuangan dari Film Lion King untuk Anak Yatim

Konten Media Partner
21 September 2019 23:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anak yatim dan siswa SD Al-Azhar 55 belajar menyobek tiket bioskop, Sabtu (21/9/2019). Foto: jay.
zoom-in-whitePerbesar
Anak yatim dan siswa SD Al-Azhar 55 belajar menyobek tiket bioskop, Sabtu (21/9/2019). Foto: jay.
ADVERTISEMENT
Sebanyak 70 anak yatim dari 4 panti asuhan yang ada di Yogyakarta mengikuti program nonton bareng (nobar) film Lion King. Film Lion King dipilih karena memiliki pesan-pesan yang mendalam bagi para anak yatim ini.
ADVERTISEMENT
“Kita mau liat perjuangannya (Simba dalam Film Lion King), dan agar mereka tetap semangat jalani hidup, walaupun kondisinya sedikit berbeda, tetapi harus tetep semangat dan tetap berjuang,” ujar Ketua Jam’iyyah Al-Azhar 55, Lala Khusaifah, pengelola event Muharram Charity, Sabtu (21/9/2019).
70 anak yatim bersama 30 pendamping ini mendapatkan kesempatan untuk nonton film gratis bersama dengn 140 anak SD Al-Azhar 55. Rupanya, film ini dipilih berdasarkan permintaan dari para anak yatim.
Kepala SDI Al-Azhar 55 Yogyakarta, Iyut Ayudya, mengatakan bahwa program Muharram Charity ini menjadi program tahunan di SDI Al-Azhar 55 Yogyakarta. Program ini juga didedikasikan untuk anak-anak yatim atau anak-anak yang kurang mampu.
“Pesan kami, semua punya hak yang sama untuk bahagia, belajar, dan meraih masa depan tidak hanya soal kamu (diri sendiri) tapi juga helping other,” pesan Iyut Ayudya.
ADVERTISEMENT
Tak hanya sekadar nonton film bersama saja, anak-anak juga dikenalkan dengan dunia perfilman melalui lingkungan bioskop. Sejumlah peraturan pun turut dijelaskan pada anak-anak.
“Ini juga sebagai edukasi pada anak. Sehingga saat remaja tidak kena UU perfilman,” ujar Tatang, Supervisor CGV Hartono Mall Yogyakarta. (asa/adn)