Polisi Lakukan Tes DNA Terkait Penemuan Kerangka Mayat di Septic Tank

Konten Media Partner
24 Desember 2019 16:56 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proses evakuasi penemuan kerangka di septic tank di Bantul. Foto: erl.
zoom-in-whitePerbesar
Proses evakuasi penemuan kerangka di septic tank di Bantul. Foto: erl.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Penyelidikan atas penemuan kerangka manusia dalam septic tank di RT 07 Dusun Karangjati, Desa Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Bantul terus berlanjut. Jajaran kepolisian akan melakukan tes DNA terhadap keluarga Ayu Selisa, menantu pemilik rumah lokasi penemuan kerangka manusia, Waluyo.
ADVERTISEMENT
Ayu Selisa dilaporkan hilang oleh pihak keluarga karena sudah tidak kelihatan sejak tahun 2009 silam. Oleh karena itu, aparat kepolisian coba memastikan apakah ada keterkaitan antara hilangnya Ayu Selisa dengan kerangka manusia yang ditemukan di dalam septic tank di sisi utara rumah mertuanya.
Kasat Reskrim Polres Bantul, AKP Riko Sanjaya, menuturkan tes DNA ini diperlukan karena dari RS Bhayangkara memastikan jika kerangka manusia tersebut berjenis kelamin perempuan. Dari ciri-ciri fisik menyebutkan tingginya sekitar 153 centimeter sampai 163 centimeter dan diperkirakan umurnya antara 20 tahun hingga 40 tahun.
"Pemeriksaan sementara berjenis kelamin perempuan. Tetapi nanti kita pastikan lagi,"ujarnya, Selasa (24/12).
Meski telah menemukan sedikit titik terang, namun aparat kepolisian belum berani memastikan siapa sebenarnya kerangka mayat tersebut, apakah sesuai dugaan Ayu Selisa ataukah orang lain. Oleh karenanya, dokter menginginkan adanya tes DNA terhadap keluarga Ayu Selisa untuk memastikannya.
ADVERTISEMENT
Hari ini, aparat kepolisian akan melakukan jemput bola ke rumah orangtua Ayu Selisa untuk mengambil sampel darahnya. Sebab, saat ini orangtua Ayu Selisa tengah terbaring sakit di rumahnya. Hasil tes DNA dari orangtua Ayu Selisa ini akan disandingkan dengan hasil tes DNA dari kerangka manusia tersebut.
"Kalau cocok maka terkuak sudah siapa sebenarnya kerangka manusia dalam septic tank,"tambahnya.
Seperti diketahui, polisi terus berusaha mendalami kasus ini dengan melakukan pemeriksaan terhadap para saksi. Salah satu diantaranya adalah Waluyo (65) di mana kerangka mayat tersebut ditemukan di sebelah utara rumahnya. Kemungkinan besar Waluyo mengetahui perihal kerangka manusia tersebut.
" pemeriksaan yang dilakukan oleh teman-teman Polsek kasihan,"tuturnya.
Ia pun belum berani menyimpulkan jika kerangka manusia yang ditemukan di dalam septic tank tersebut adalah Ayu Selisa, menantu pemilik rumah seperti desas-desus yang berkembang di seputaran penemuan kerangka manusia ini. Sebab sampai saat ini hasil identifikasi terhadap kerangka manusia yang dilakukan oleh RS Bhayangkara belum juga keluar.
ADVERTISEMENT
Rico mengakui saat ini pihaknya berusaha mendalami keterkaitan antara kerangka manusia tersebut dengan laporan orang hilang yang disampaikan oleh pihak keluarga Ayu Selisa. Laporan orang hilang tersebut masuk ke ke Polresta Yogyakarta sehingga pihaknya terus berkoordinasi dengan jajaran Polresta Yogyakarta.