Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Program Studi D3 Kebidanan Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) meraih akreditasi unggul (A) dari Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes) 2020.
ADVERTISEMENT
Walaupun usianya baru 4 tahun sejak perubahan bentuk menjadi universitas, 14 program studi baru yang ada di UNISA sudah terakreditasi B (baik) oleh BAN PT dan LAM-PTKes.
Rektor UNISA, Warsiti, mengatakan bahwa program studi D3 Kebidanan ini merupakan program studi kesehatan pertama yang ada di Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (PTMA) dengan peringkat unggul.
“Kalau predikat nilai A dengan 7 standar mungkin sudah diraih oleh beberapa perguruan tinggi namun peringkat unggul dengan 9 kriteria baru pertama kalinya di PTMA untuk bidang kesehatan,” kata Warsiti, Selasa (10/3/2020).
"Selamat atas nama rektor dan jajaran kepada prodi D3 Kebidanan. Harapannya akreditasi unggul ini bisa menjadi semangat bagi semua program studi di lingkungan Unisa dan seluruh civitas unisa untuk terus mensyukuri nikmat ini dengan senantiasa bersungguh-sungguh mengembangkan, merawat dan memajukan Unisa ini untuk mewujudkan Visi Unisa,” lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Warsiti, mengimbau seluruh civitas akademika untuk menjamin mutu UNISA di masa yang akan datang. Berbagai upaya yang dilakukan seperti melalui Audit Mutu Internal (AMI), Akreditasi Program Studi (APS) maupun Akreditasi Perguruan Tinggi (APT). Capaian membanggakan UNISA lainnya di awal tahun ini adalah UNISA berhasil meraih sertifikasi ISO 21001:2018.
Rasa bangga juga dirasakan terkhusus oleh Program Studi D3 Kebidanan UNISA. Ke depannya, program studi ini berupaya untuk terus mengembangkan kualitas unggul bagi lulusannya.
“Sangat bersyukur atas pencapaian ini sekaligus mengucapkan terima kasih dan apresiasi untuk kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas dan kerja tuntas seluruh jajaran pimpinan, tim task force serta seluruh civitas akademika,” kata Ketua Program Studi D3 Kebidanan, Nurul Kurniati. (Leni Sulistyoningsih)
ADVERTISEMENT