Razia Penginapan di Gunungkidul, Polisi Pergoki 5 Pasangan Tak Resmi

Ilustrasi temoat karaoke. Foto: Istimewa.

Jelang Ramadhan, aparat kepolisian gencar melakukan razia tempat hiburan malam dan juga wisma ataupun penginapan lainnya. Razia tersebut digelar dalam rangka cipta kondisi serta mengurangi penyakit masyarakat.

Seperti yang dilakukan jajaran Polsek Purwosari, Gunungkidul. Selasa (30/4/2019) malam mereka menggelar razia dengan menyasar kawasan perbatasan dengan Kabupaten Bantul. Mereka menggelar razia di penginapan yang banyak tersebar di kawasan pantai serta tempat-tempat karaoke di kawasan tersebut.

Dalam razia tersebut, aparat kepolisian berhasil memergoki lima pasangan tak resmi sedang berada di dalam kamar masing-masing. Setelah dilakukan pemeriksaan dan penggeledahan, lima pasangan tersebut tak mampu menunjukkan identitas jika merupakan pasangan resmi.

"Karena ini sifatnya pembinaan, mereka kami data dan kami minta untuk pulang,"tutur Kapolsek Purwosari, AKP Budi Susanto, Rabu (1/5/2019).

Razia juga digelar di sejumlah tempat karaoke yang memang ada di kawasan Purwosari. Di dalam razia tempat karaoke tersebut petugas mendapati ada sekelompok lelaki yang sedang berkaraoke ditemani oleh pemandu lagu (LC).

Dalam pemeriksaan petugas hanya mendapatkan sebotol minuman beralkohol yang diduga milik para penikmat karaoke tersebut. Petugaspun mendata mereka dan meminta kepada mereka untuk pulang ke rumah masing-masing.

"Kami akan terus lakukan razia Pekat terutama bulan ramadan. Agar tidak mengganggu umat Islam yang sedang beribadah,"tambahnya. (erl/adn)