Seorang Santri Asal Sukoharjo Hilang Terseret Ombak di Pantai Seruni Gunungkidul

Petugas saat lakukan pencarian santri yang hilang di Pantai Seruni Gunungkidul. Foto: erfanto/Tugu Jogja

Seorang santri Madrasah Aliyah (MA) Al Mukmin Ngruki Sukoharjo Jawa Tengah hilang terseret ombak di pantai Seruni Padukuhan Jeruk Kalurahan Tepus Kapanewon Tepus Gunungkidul, Kamis (17/11/2022) pagi.

Kasi Humas Polres Gunungkidul, AKP Suryanto mengatakan santri tersebut hilang saat berenang bersama dengan rekan-rekannya selepas subuh. Korban dikabarkan tergulung ombak pukul 05. 45 WIB.

"Saat itu tiba-tiba datang ombak. Kebetulan di pantai memang tengah pasang akibat pengaruh cuaca," kata dia.

Awalnya mereka berenang enam orang. 6 orang yang terseret ombak di antaranya YF (18) asal Gesing RT 03/01 Banjarsari Sidoharjo Jawa Timur, FNH (18) asal Jakarta Timur, FR (18) warga Tegal Jawa Tengah, AH (18) warga Sukoharjo Jawa Tengah, F (20) warga Pemalang Jawa Tengah QA (18) warga Tangerang Banten.

Kecelakaan laut tersebut bermula pada Rabu (16/11/2022) sekira pukul 17.30 WIB rombongan dari MA Al Mukmin Ngruki Sukoharjo Jawa Tengah tiba di Pantai Seruni. Selanjutnya rombongan melakukan berbagai kegiatan bersama panitia.

"Dan setelah melaksanakan sholat subuh bersama dan dzikir mereka kemudian dibebaskan untuk berkegiatan," kata dia.

Selanjutnya dilanjutkan acara olah raga bebas seperti voly, sepak bola dan renang. Setelah acara olah raga dimulai korban bersama dengan ke 5 temannya bermain air. Dia kemudian berenang sampai agak ke tengah.

Sebenarnya pihak panitia maupun warga sudah mengingatkan untuk tidak terlalu jauh berenang karena ombak tengah pasang. Benar saja, tiba tiba ada ombak besar menghantam korban dan ke 5 temannya.

Namun ke 5 temannya bisa menepi dan selamat, sedangkan 1 orang atas nama YF tidak bisa menepi dan terbawa arus laut ke tengah. Warga yang berada di lokasi pantai Seruni berusaha ikut membantu melakukan penyelamatan.

"Namun tidak tertolong dan hilang. Kelima orang teman yang selamat, menepi dari kawasan air pantai Seruni,"kata dia.

Suryanto mengatakan sebelumnya tidak ada pemberitahuan tentang kegiatan dari MA Al Mukmin Ngruki Sukoharjo, Jawa Tengah ke Polsek Tepus. Di samping itu, dari warga setempat sudah mengingatkan kepada rombongan pengunjung melalui pihak pembina MA Al Mukmin Ngruki Sukoharjo agar tidak bermain air terlalu ketengah namun tidak diindahkan.

"Personil Polsek Tepus bersama Team SARLINMAS dan warga setempat masih melakukan pencarian di lokasi kejadian," kata dia.