Si Loko, Maskot Kereta Api Indonesia Sampaikan Saran Kritik Lewat Komik

PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero memperkenalkan maskot sekaligus tokoh komik bernama ‘Si Loko’, Rabu (14/11/2018) malam di Loko Cafe Jalan Pasar Kembang.

Adanya Si Loko diharapkan mampu mendekatkan Kereta Api Indonesia pada pengguna kereta. Termasuk membangun etika bersama dalam memanfaatkan transportasi massal dengan cara lebih bersahabat dan non formal.

"Misalnya ada penumpang kereta melakukan video call di dalam kereta terlalu keras suaranya sehingga mengganggu penumpang lain, hal seperti ini bisa disampaikan lewat komik Si Loko," ujar Vice President Passenger Marketing PT KAI, Raden Agus Dwinanto Budi Adji.

Agus mengatakan maskot dan komik Si Loko ini dibuat sebagai upaya mendekatkan KAI untuk seluruh kalangan. Pesan yang disampaikan melalui cerita ringan dan jenaka dalam komik pun diharapkan mampu membawa KAI mendekat lebih baik pada generasi muda khususnya anak-anak.

“Sekarang komik yang kita kenalkan, nantinya setelah komik harapannya jadi animasi yang bisa memperkenalkan lebih dekat Si Loko pada anak-anak. Sekarang mungkin kenalnya masih Thomas and Friends tapi nanti harapannya Si Loko bisa dapat tempat di hati anak-anak Indonesia,” ungkapnya.

Di seri pertama komik Si Loko The Origin tersebut KAI dan kreator memilih cerita bertema Traveling by Train dan Adventure by Train.

“Kami sampaikan pesan-pesan positif KAI. The Origin menceritakan beberapa kisah seperti sedikit tentang angkutan Lebaran hingga pengalaman keluarga bepergian dengan kereta api, ceritanya ringan dan jenaka,” sambungnya.

Komik Si Loko The Origin sendiri dicetak sebanyak 2000 eksemplar dan mulai dijual di toko-toko buku seluruh Indonesia. KAI berharap masyarakat khususnya anak-anak bisa mendapatkan pengalaman membaca komik yang ceritanya menarik dan memiliki sisi edukasi.

Sementara dalam launching Si Loko, diadakan pula talkshow tentang industri kreatif dan komik di Indonesia bersama Erik Soekamti dan Apri Kusbiantoro. Dua tokoh tersebut paling diperhitungkan di dunia kreatif tanah air lantaran karya yang luar biasa. (atx/adn)