Konten Media Partner

Tren Kebutuhan Komputer di Jogja Tak Lagi Berpatokan pada Harga

7 September 2022 19:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi teknologi. Foto: Tugu Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi teknologi. Foto: Tugu Jogja
ADVERTISEMENT
Komputer dan berbagai peralatan teknologi lainnya menjadi sebuah kebutuhan di era digital ini. Masyarakat didorong untuk mengikuti perkembangan teknologi agar tidak kalah bersaing.
ADVERTISEMENT
Di Yogyakarta sendiri, tren kebutuhan komputer dan berbagai peralatan teknologi ternyata tidak berpatokan pada harga. Justru warga Yogyakarta lebih mengutamakan kualitas dari pada harga.
“Orang itu kan katanya masyarakat Jogja ini price consent, soal harga jadi masalah. Tapi ternyata tidak,” ujar Ketua Panitia Pameran Yogyakomtek, A. Willy Sudjono, Rabu (7/9/2022).
“Kalau masih ada orang yang mengatakan orang Jogja adalah price consent, dia perlu belajar banyak,” tegasnya.
Hal ini berdasar pada pengalamannya menggelar pameran komputer dan teknologi beberapa tahun terakhir di mana banyak warga Yogyakarta yang membeli produk seharga puluhan juta.
Sebagai contoh, ia bercerita ada sebuah merk luar negeri yang menawarkan harga laptop gaming Rp 12,5 juta. Harga tersebut terbilang murah dari pada laptop gaming lainnya yang mencapai puluhan juta rupiah.
ADVERTISEMENT
Namun saat ditawarkan dalam pameran, nyatanya laptop gaming dengan harga puluhan juta rupiah justru laku lebih banyak. Menurutnya, hal ini juga pengaruh banyaknya konten kreator di Yogyakarta.
“Mereka itu banyak konten kreator di Jogja. Konten kreator ini bukan soal harga, tetapi soal kualitas pemenuhan kebutuhan, di situlah kuncinya,” tegasnya.
Di samping itu, ia juga mengungkapkan adanya kenaikan harga laptop dalam waktu dekat. Kenaikan harga laptop itu berkisar 3-5 persen dan terjadi karena berbagai faktor.
“Per tanggal 5 September semua laptop alami kenaikan harga 3-5 persen,” ujarnya.
(dari kiri ke kanan) Ketua APKOM Yogyakarta Eka Wibawa dan Ketua Panita Pameran Yogyakomtek 2022, A. Willy Sudjono, saat berikan keterangan, Rabu (7/9/2022). Foto: Sandra/Tugu Jogja
Supply terbatas jadi salah satu faktor yang memengaruhi naiknya harga laptop. Ia menjelaskan bahwa di China mengalami 2 kali lockdown. Hal ini berdampak pada proses supply barang.
ADVERTISEMENT
Selain itu, perang di Ukraina juga memengaruhi harga komponen laptop. Namun demikian, kenaikan harga laptop ini menurutnya lebih kecil dari pada peralatan elektronik lain seperti HP ataupun kamera.
Sebelumnya, pameran komputer dan peralatan teknologi Yogyakomtek kembali diselenggarakan secara offline. Pameran ini menawarkan berbagai macam laptop hingga peralatan teknologi lainnya. Pihaknya menargetkan selama 5 hari penyelenggaraan, ada Rp 60 miliar transaksi yang terkumpul.