Konten Media Partner

Tunawisma di Jogja Tabrakkan Diri di Rel Kereta Api

31 Agustus 2024 15:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Yogyakarta membawa jasad korban tertabrak kereta api Malabar ASP PLb 7013 A jurusan Malang-Bandung, Jumat (30/8/2024). Foto: istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Yogyakarta membawa jasad korban tertabrak kereta api Malabar ASP PLb 7013 A jurusan Malang-Bandung, Jumat (30/8/2024). Foto: istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang wanita berusia 60 tahun tertabrak kereta pada Jumat pukul 11.15 WIB di daerah Demangan, Gondokusuman, kota Yogyakarta, daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
ADVERTISEMENT
Kasi Humas Polresta Yogyakarta, Sujarwo menyampaikan jika wanita tersebut telah tertabrak Kereta Api Malabar ASP PLb 7013 A jurusan Malang-Bandung.
"Pada hari Jumat tanggal 30 Agustus 2024 sekitar pukul 11.00 wib korban terlihat mondar mandir dan duduk di Rel Kereta (TKP) Demangan Rt 40 Rw 11 Gondokusuman Yogyakarta," katanya pada Sabtu (31/8/2024).
Ia menyampaikan jika korban sempat diperingatkan oleh salah seorang saksi untuk menjauh dari rel. Sujarwo mengungkapkan jika pukul 11.15 WIB, terdengar klakson Kereta Api dan suara tabrakan.
Saat di cek, saksi 1 menemukan perempuan meninggal dunia yang tergeletak di atas rel kereta api. Saat dilakukan penelusuran, tidak juga terdapat identitas yang dibawa korban.
"Korban merupakan tunawisma yang setiap hari bekerja sebagai pemulung yang sering beroperasi di wilayah tersebut," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Setelah dilakukan identifikasi oleh tim Inafis, Korban wanita tersebut kemudian kemudian dilarikan ke RS Bhayangkara dengan menggunakan ambulans PMI Kota Yogyakarta.
Atas peristiwa itu, Sujarwo menyebut tindakan korban sebagai aksi bunuh diri.
"Kami imbau kepada masyarakat untuk lebih berhati hati saat berada di perlintasan Kereta Api," ujarnya. (Hadid Husaini)