Wisata Bukit Klangon dan Bunker Kaliadem Ditutup

Konten Media Partner
10 Maret 2022 14:14 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana objek wisata Bukit Klangon. Foto: ted.
zoom-in-whitePerbesar
Suasana objek wisata Bukit Klangon. Foto: ted.
ADVERTISEMENT
Sejumlah objek wisata usai Gunung Merapi melontarkan awan panas guguran pada Rabu (9/3/2022) mmalam. Dua objek wisata yang ditutup yakni Bukit Klangon dan Bunker Kaliadem.
ADVERTISEMENT
"Objek wisata Bukit Klangon dan Bunker Kaliadem akan ditutup," ujar Kepala Pelaksana BPBD Sleman, Makwan pada Kamis (10/3/2022).
Rencana penutupan kedua objek wisata tersebut nantinya akan disampaikan secara resmi oleh Dinas Pariwisata.
"Surat penutupan resmi tempat wisata baru disiapkan Dispar," imbuhnya.
Sebelumnya, Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Tehnologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida melaporkan peningkatan aktivitas Gunung Merapi terjadi pada Rabu (9/3/2022) malam. Teratat awan panas guguran dengan radius mencapai 5 kilometer. Kemudian aktivitas juga sempat berlangsung hingga Kamis (10/3/2022) dini hari.
"Teramati 5 kali awan panas guguran dengan jarak luncur 5000 m mengarah ke tenggara. Teramati guguran lava pijar 7 kali jarak luncur maksimum 1.800 meter ke arah barat daya," kata Hanik.
ADVERTISEMENT
Adapun kondisi aktivitas Gunung Merapi pada Kamis (10/3/2022) sekitar pukul 01.30 WIB dilaporkan telah melandai.
"Merapi sudah melandai. Pasca kejadian awanpanas guguran, kegempaan didominasi oleh gempa-gempa guguran," sebut Hanik.