5 Keistimewaan Perpustakaan Unisma

Konten Media Partner
12 November 2021 14:28 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Perpustakaan Unisma. Foto: dok
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Perpustakaan Unisma. Foto: dok
ADVERTISEMENT
MALANG - Jika biasanya perpustakaan identik dengan kuno dan membosankan, beda halnya dengan perpustakaan Universitas Islam Malang (Unisma) yang terus dirombak menjadi lebih homey dan ciamik.
ADVERTISEMENT
Perguruan tinggi swasta di Kota Malang, Jawa Timur, yang tengah menyongsong World Class University 2023 ini, terus melakukan lompatan-lompatan besar terkait pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi.
“Indikator lompatan itu bisa dilihat dari prestasi Unisma. Mulai dari sistem pendidikan Unisma yang selalu beradaptasi dengan situasi dan kondisi, termasuk kaitannya dengan sarana dan prasarana perpustakaan yang menjadi perhatian serius karena perpustakaan adalah jantung perguruan tinggi,” ujar Rektor Unisma, Prof Dr H Maskuri MSi, pada Kamis (11/11/2021).
Hal ini juga sejalan dengan kebijakan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Karenanya, tak heran jika menyulap perpus menjadi lebih apik menjadi salah satu prioritas kampus Nahdlatul Ulama tersebut.
Apalagi, perpustakaan ini juga dapat dikunjungi oleh masyarakat umum, meski hanya sekedar duduk membaca dan mencari susana baru.
ADVERTISEMENT
Nah, berikut lima keistimewaan Perpustakaan Unisma:
1. Perpustakaan Unisma Terakreditasi A
Akreditasi Perpustakaan Unisma. Foto: dok
Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Muhammad Syarif Bando menerbitkan Sertifikat Akreditasi Nomor: 0262/LAP.PT/VII/2021 pada 28 Juli 2021.
Berdasarkan evaluasi Lembaga Akreditasi Perpustakaan menetapkan bahwa Perpustakaan Universitas Islam Malang menunjukkan kesesuaian terhadap Standar Nasional Perpustakaan dengan nilai predikat Akreditasi A.
2. Konsep Ramah dan Homey
Suasana Perpustakaan Unisma. Foto: dok
Jika buku menjadi jendela dunia, perpustakaan ibarat rumah. Ya, bangunan perpustakaan ini terdiri dari empat lantai. Semua model tempat baca, kursi, lesehan, hingga cafe, tersedia lengkap di sana. Termasuk ruang outdoor dan laboratorium bunga anggrek di rooftop gedung.
3. Miniatur Dunia
Suasana Perpustakaan Unisma. Foto: dok
Setiap lantai gedung perpustakaan didesain dengan interior yang khas dan berbeda setiap lantainya. Desain itu selayaknya tempat wisata bahkan miniatur keindahan yang didapatkan berdasarkan pengalaman Unisma saat berkunjung ke berbagai negara seperti Kanada, Cina, Jepang, Taiwan, Malaysia, Brunei Darussalam, Australia, Singapura, dan beberapa negara lainnya.
ADVERTISEMENT
4. Digitalisasi Perpustakaan
Suasana Perpustakaan Unisma. Foto: dok
Perpustakaan Unisma dapat diakses secara digital sebab baru saja dilaunching e-booknya. Bersamaan dengan repository untuk menampung karya dosen yang telah dimuat di berbagai jurnal dalam maupun luar negeri hingga buku terbitan luar kampus.
Juga ada Unisma Corner sebagai wadah untuk menampung buku-buku yang dihasilkan oleh dosen Unisma. Buku-buku tersebut, selain dikumpulkan juga bisa disitasi oleh mahasiswa maupun dosen.
5. Bermitra Dengan Perpustakaan Dalam Maupun Luar Negeri
Suasana Perpustakaan Unisma. Foto: dok
Dijelaskan oleh Prof Maskuri, Unisma masuk dalam empat jajaran perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia yang bisa mengakses literatur dari perpustakaan luar negeri.
“Ini sebuah kebanggaan kita sehingga mahasiswa bisa mengakses buku atau literatur di Unisma maupun jejaring yang sudah dibangun. Baik dalam negeri seperti perpustakaan Kota Malang dan Perpusatakaan Nasional hingga perpustakaan di luar negeri,” tandasnya.(ads)
ADVERTISEMENT