Belajar dari SD Insan Amanah, Sekolah Berbasis Eco Technology

Kepala Sekolah SD Insan Amanah Suhardini Nurhayati menunjukan tekonologi hasil karya siswa mereka. Foto: rezza do'a lathanza/tugumalang.id

TUGUMALANG.ID-Sekolah Dasar (SD) Insan Amanah di Kota Malang begitu melek teknologi. Di sekolah ini, ada ekstrakulikuler berbasis lingkungan hidup dengan membuat sejumlah produk Eco Technology.

Dari hasil ekstrakulikuler ini, tim robotika dan inotech bisa menghasilkan 10 karya hemat energi dan ramah lingkungan. Inovasi yang diciptakan itu diantaranya Smart Trash Bin, Water Cleaner Robot Tenaga Surya, Vacuum Cleaner Robot, Automatic Solar Garden Light, Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro, Smart Electric Saver, Automatic Switch Lamp, Smart Air Purifier, Pembangkit Listrik Tenaga Surya Mini dan Automatic Smart Plant Control.

Karya para siswa SD Insan Amanah saat dipamerkan, Sabtu (12/10). Foto : rezza do'a lathanza/tugumalang.id

Memanfaatkan barang yang ada disekitar ini, rupanya mampu mengubah menjadi inovasi yang bermanfaat. Smart Trash Bin misalnya, tempat sampah pintar yang menggunakan sensor ultrasonik yang bisa mendeteksi benda di sekitarnya.

"Kita punya tempat sampah tanpa kita harus membuka dan menutup secara manual, tetapi hanya dengan sensor tangan sudah bisa membuka sendiri. Ini kami lakukan untuk meningkatkan kesadaran kebersihan lingkungan, dengan inovasi ini, siswa mampu memiliki kesadaran lebih pada lingkungan dengan cara yang sangat gampang tanpa harus membuang banyak energy," ucap Kepala Sekolah SD Insan Amanah Suhardini Nurhayati, Sabtu (12/10).

Kendati sudah menghasilkan banyak karya, sekolah ini tidak mau berada di zona nyaman."Kita setiap tahunnya melakukan studi banding ke luar negeri ya, dengan begitu siswa kami juga ikut berfikir ternyata kita masih ketinggalan jauh dari mereka dan kita harus mengejar untuk melakukan inovasi," imbuhnya.

Tak hanya itu, sekolah ini juga menularkan keberhasilannya ke sekolah lain. Baik bagi sekolah di Malang dan luar Malang."Iya, hari ini kami mengadakan workshop Inovasi Teknologi Lingkungan Hidup dan ternyata antusias dari luar sekolah juga banyak bahkan ada yang datang dari Tulunganggung, Jombang. Tujuan para guru ingin mendapatkan perkembangan pengetahuan yang ini nanti akan dipelajari bersama," ucapnya.

Para peserta workshop teknologi lingkungan hidup dari berbagai sekolah belajar di SD Insan Amanah, Sabtu (12/10). Foto: rezza do'a lathanza/tugumalang.id

Dini juga menghimbau kepada sekolah yang ikut workshop ini, bisa terus berinovasi."Ya, harus mencoba dan harus berani melangkah tidak boleh ragu, harus yakin karena kita semua pasti bisa berinovasi dengan kreasi yang dimiliki," katanya.

Dalam kegiatan ini juga hadir Kepala Sie Peningkatan Kapasitas DLH Kota Malang Galuh Nawangsari Respati ST, MT. Dia mengapresiasi inovasi yang telah dilakukan Sd Insan Amanah. Galuh juga menaruh harapan yang sangat besar agar sekolah lainya dapat mengikuti inovasi teknologi."Kita kan beradaptasi dengan adanya perubahan iklim dengan energi yang semakin berkurang, mari kita manfaatkan energy yang ada dapat dimanfaatkan untuk kegiatan sehari hari," ucap Galuh.

Selain itu salah satu Kepala Sekolah dan juga peserta dari workshop Agus Sriwulan.S.Pd.M.Pd mengatakan, luar biasa inovasi teknologi yang telah dilakukan oleh Sd Insan Amanah. Dia juga mengatakan jika sekolah yang dipimpin mulai Adiwiyata pertama di Kota Malang masih mengembangkan pupuk cair dan biopori.

"Sangat luar biasa bisa mengembangkan teknologi inovasi untuk bersaing di revolusi 4.0, makanya saya tidak malu untuk mengikuti kegiatan ini. Supaya nanti di sekolah saya dan para guru bisa menerapkan langsung," kata Kepala Sd Pandanwangi 1 Kota Malang.

Reporter : Rezza Doa Lathanza

Editor : Irham Thoriq