CEO Paragon Bersama Kapolres Sukabumi Kota Coaching Santri Ponpes Azzainiyah

CEO Paragon Technology and Innovation Salman Subakat bersama Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni Guntur Rahayu SIK SH MH. foto: Nurcholis MA Basyari/Tugu Media Group.

JAKARTA – Sekali merengkuh dayung, 2-3 pulau terlampaui. Sekali keluar sarang, Chief Executive Officer (CEO) PT Paragon Technology and Innovation Salman Subakat bersilaturahim menyambangi puluhan tokoh di belasan kota dalam lima hari.

Bos raksasa kosmetik Indonesia itu menggelar Safari Ramadhan Lintas Pulau Jawa dengan menggandeng pakar komunikasi dan motivator kondang Aqua Dwipayana pada 20-24 April 2021. Itu perjalanan pertama Salman setelah lebih dari setahun tidak “berani” keluar dari “sarangnya” dan terkesan “parno” sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia pada Maret 2020.

Di tengah perjalanan, Direktur Pelaksana Gerakan Jurnalis Peduli Pendidikan (GJPP) yang juga Pemimpin Redaksi Tugujatim.id Nurcholis MA Basyari bergabung hingga rombongan kebali ke Jakarta. Total jarak yang tempuh sekira 2.000 km pergi-pulang.

“Alhamdulillah, perjalanan Safari Ramadhan kita sukses lancar, sangat produktif, efektif, dan semua anggota rombongan tetap sehat. Bersyukur karena kita ketat menerapkan protokol kesehatan (prokes),” kata Salman.

Sukses Safari Ramadhan putaran pertama itu tampaknya mendorong alumni Elektro Institut Teknologi Bandung itu makin “berani” keluar dari sarangnya. Haro ini (Selasa, 4/5/2021), CEO perusahaan yang terkenal dengan brand produk Wardah, Emina, amake Over, dan Kahf itu kembali mengadakan Safari Ramadhan.

Kali ini, Salman juga jalan bareng Aqua dan Nurcholis. Tujuan utamanya ialah Kota Sukabumi, Jawa Barat, untuk silaturahim memenuhi undangan Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni Guntur Rahayu, SIK, SH, MH. Salman start dari rumahnya di kawasan Ulujami, Jakarta Selatan, selepas Subuh. Anak kedua pasangan pendiri sekaligus pemilik Paragon Nurhayati-Subakat Hadi itu mampir ke Distribution Center (DC) Bogor di Cibinong.

Di DC seluas 3.000 m2 yang diawaki lebih dari 100 pegawai itu Salman bukan hanya inspeksi layaknya bos besar mengunjungi kantor cabangnya. Salman memanfaatkan kunjungan fisik perdananya selama pandemi itu untuk coaching dan mentoring jajaran top team DC Bogor.

Acara berlangsung dalam suasana santai, dan komunikasinya cair seperti dalam pertemuan antarteman. Sesi penguatan tim itu dilakukan dengan menerapkan prokes ketat, termasuk jaga jarak, memakai masker berlapis face shield, dan pengukuran suhu badan sebelum acara.

“Kita harus berani bermimpi lebih dan percaya diri dengan kemampuan sendiri untuk menggapai mimpi itu. Untuk itu, butuh strategi yang dapat dieksekusi oleh semua anggota tim,” kata Salman seraya menekankan pentingnya basis nilai yang menjadi pijakan dalam menyusun dan mengimplementasikan strategi itu.

Pada kesempatan itu, Salman mengundang Aqua untuk tampil memotivasi jajaran top team DC yang bernaung di bawah PT Parama (Paragon Bersama) itu. Aqua menekankan pentingnya seluruh jajaran Paragon menguasai keterampilan komunikasi yang baik dan pengetahuan tentang produk (product knowledge).

“Kunci komunikasi efektif ialah REACH+AC, yakni menghargai (respect) siapa pun mitra bicaranya, punya rasa empati, bicaranya mudah ditangkap (audible), jelas (clarity), rendah hati (humble), dan itu harus dilaksanakan (action) secara konsisten (consistence),” ujar Aqua.

Ponpes Binaan Polres Sukabumi Kota

Di Sukabumi, agenda utama Salman ialah memenuhi undangan Safari Ramadhan Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni. Selasa siang hingga waktu berbuka nanti, Sumarni dan Salman dijadwalkan berkunjung ke Pondok Pesantren (Ponpes) Azzainiyah. Di sana Sumarni dan tim Polres Sukabumi Kota antara lain memberikan pelatihan pembuatan kain jumputan, batik ccoprint, dan telor asin. Adapun Salman akan memberikan coaching tentang kreativitas, inovasi, dan kewirausahaan bagi generasi milenial.

Sebelumnya, Salman dan Aqua menggelar Safari Ramadhan lintas Pulau Jawa mulai 20 April hingga 24 April 2021. Dalam perjalanan Jakarta-Jawa Timur-Jakarta, mereka singggah di belasan kota dan menemui puluhan tokoh, termasuk General Manager (GM) Radar Indramayu Adun Sastra, Direktur Radar Cirebon Syahbana, Direktur Radar Tegal Sukron, dan Direktur Radar Pekalongan Ade Asep Syarifuddin.

Selain itu, mereka bertemu Dandim Batang Letkol Arh Yan Eka Putra, Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Widi Prasetijono, Pemimpin redaksi Tribun Jateng Erwin Ardian, pemilik Santosa Stable Chendra Santosa dan Anna Santosa, Danrem 073/Makutarama Kolonel Inf Gatot Putranto, mantan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Purn Sunidyo, Pemimpin Redaksi Joglosemar Anas Syahirul, Dirut Solopos Arief Budi Susilo, Danrem 074/Warastratama Surakarta Kolonel Inf Deddy Suryadi, Wali kota Kediri Abdullah Abu Bakar, Dandim Kediri Letkol Rully Eko Suryawan, Danrem 084/Bhaskara Jaya Surabaya Brigjen TNI Herman Hidayat Eko Atmojo, Direktur Pemberitaan Tribun Network Kompas Gramedia, Febby Mahendra Putra, Pemred Jawa Pos Ibnu Yunianto, wartawan senior Ali Salim, CEO Tugu Media Group Irham Thoriq, Wali Kota Malang Sutiaji,.

Di Jombang bertemu dengan pengasuh Ponpes Tebu Ireng Jombang, Ponpes Mambaul Maarif, dan perwakilan pendidikan Ponpes Mambaul Ulum Jombang, Pemred Tribun Jogja Ribut Raharjo, Danrem 072/Pamungkas Yogyakarta Brigjen TNI Ibnu Bintang Setiawan, dan Wakil Gubernur Akademi Angkatan Udara Marsma TNI Palito Sitorus.