UIN Malang Sharing Layanan Digitalisasi dengan UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Konten Media Partner
1 Desember 2022 16:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
UIN Malang menerima kunjungan UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Foto / dok UIN Malang
zoom-in-whitePerbesar
UIN Malang menerima kunjungan UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Foto / dok UIN Malang
ADVERTISEMENT
MALANG - UIN Malang terus memperluas kerja sama dengan berbagai pihak. Kali ini menerima kunjungan sekaligus menjalin silaturahmi dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati, Bandung, pada Kamis (1/12/2022).
ADVERTISEMENT
Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan dan kerja sama (Karo A2KK) UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Drs H Khoirudin MM, menjelaskan bahwa kunjungannya ke UIN Malang bersama rombongan.
Di antaranya, Unit bagian akademik dan (Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (PTIPD) untuk sharing dan bertukar pikiran untuk pengembangan bidang akademik terutama terkait program layanan digitalisasi.
Hal ini seiring dengan salah satu program prioritas yang dicanangkan Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) yakni digitalisasi akademik dan sekaligus sharing tata kelola mahasiswa asing.
Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan dan kerjasama (Karo A2KK) UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Drs H Khoirudin MM bersama Wakil Rektor (WR) I Bidang Akademik UIN Malang, Prof Dr Umi Sumbulah MAg. Foto / dok UIN Malang
“Terima kasih atas sambutannya yang luar biasa ini, kami merasa tersanjung dalam kesempatan ini diizinkan untuk diskusi dan sharing terkait digitalisasi akademik yang telah diterapkan di UIN Malang dan yang kedua tentang tata kelola mahasiswa asing," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, Wakil Rektor (WR) I Bidang Akademik UIN Malang, Prof Dr Umi Sumbulah MAg, menyampaikan bahwa UIN Malang selalu menerima kunjungan dengan ramah dan tangan terbuka.
"Kami merasa bangga dan senang dengan adanya kedatangan tamu agung dari UIN SGD, Bandung, oleh karena itu kami ucapkan selamat datang di kampus UIN Malang,” tuturnya.
Kunjungan UIN Sunan Gunung Djati Bandung di UIN Malang. Foto / dok UIN Malang
Menurutnya, tahun ini UIN Malang berfokus pada internasionalisasi lembaga. Bahkan, pihaknya menargetkan beberapa prodi sudah submit akreditasi internasional FIBAA pada pertengahan bulan Desember 2022. Dilanjutkan dengan akreditasi prodi lainnya yang mengejar predikat unggul.
Tambah dia, UIN Malang sejauh ini telah menerima banyak mahasiswa asing tiap tahunnya. Meski demikian, masih ada beberapa kendala terkait administrasi.
“Sehingga saya berharap dengan adanya agenda tukar pikiran dan sharing kali ini bisa saling menguatkan komitmen lembaga khususnya bagian akademik dalam upaya mendukung atau mensupport program Kemenag RI terkait digitalisasi akademik dan juga saling memberikan solusi atas problem pada manajemen mahasiswa asing,” urainya.
ADVERTISEMENT