Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) Pencegahan Kanker Payudara dan Serviks
15 Januari 2022 13:31 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari UMY Mengabdi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kanker merupakan penyakit yang merupakan masalah kesehatan utama baik di Indonesia maupun dunia. Upaya pencegahan dan pengendalian kanker di Indonesia terus dikembangkan, khususnya dua jenis kanker terbanyak pada perempuan di Indonesia, yaitu kanker payudara dan kanker leher rahim.
ADVERTISEMENT
Upaya pencegahan dan deteksi dini penyakit kanker yang diharapkan dapat dilaksanakan oleh semua orang akan terhambat jika tidak ada pelatihan yang dilakukan. Namun, belum semua perempuan mendapatkan informasi yang tepat mengenai pencegahan dan pengendalian kanker.
Oleh karena itu Dosen Program Studi Magister Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Erna Rochmawati mengadakan pengabdian masyarakat yang berjudul Komunikasi, Informasi dan Edukasi untuk guru dan orang tua murid di TK ABA Sidorejo, Kasihan akan menggandeng TK ABA Sidorejo sebagai mitra.
Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah membekali guru dan orang tua siswa dengan pengetahuan terkait jenis, penyebab kanker dan dan kemampuan dalam melakukan deteksi diri penyakit kanker khususnya kanker payaudara.
Pemberian Informasi dan edukasi pembelajaran ini diterapkan kepada guru TK dan orang tua murid TK ABA Sidorejo yang merupakan wanita usia subur dan memiliki risiko untuk mengalami kanker payudara. Secara umum tingkat pengetahuan dan keterampilan deteksi dini masyarakat terkait kanker payudara masih tidak terdata secara jelas.
ADVERTISEMENT
Untuk mengatasi permasalahan diatas dan meningkatkan kolaborasi antara UMY dan TK ABA An Nur Sidorejo maka akan dilakukan penyusunan modul untuk pelatihan pencegahan dan deteksi penyakit kanker, dan pelatihan kepada guru dan orang tua siswa yang telah direkrut sejumlah 30 orang mengenai penyebab penyakit kanker, pencegahan dan cara melakukan pemeriksaan payudara sendiri.