Dosen PGSD UAD Gelar Pelatihan Canva for Education

Dosen PGSD UAD adakan pelatihan Canva for Education bagi pendidik Sekolah Dasar (Foto: Istimewa)

Dosen Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar pelatihan Canva for Education. Mereka adalah Fery Setyaningrum, M.Pd. dan Lovandri Dwanda Putra, M.Pd.

Pada masa pandemi Covid-19 saat ini, proses pembelajaran di sekolah maupun perguruan tinggi masih dilakukan secara daring. Sistem pembelajaran tersebut mengharuskan para pendidik untuk menyesuaikan pola pembelajaran sesuai dengan keadaan terkini. Pendidik dituntut untuk mampu menggunakan dan memanfaatkan media pembelajaran secara daring.

“Pendidik harus kreatif dan inovatif, apalagi pada keadaan pandemi Covid-19 saat ini. Mereka harus mengesampingkan sementara kebiasaan lama pembelajaran luring, dan diganti menggunakan sistem pembelajaran daring,” jelas Fery salah satu penggagas pelatihan pembelajaran kreatif menggunakan Canva for Education.

Ia menjelaskan, tujuan dari pelatihan tersebut adalah untuk membantu mewujudkan pembelajaran yang menyenangkan dan kreatif terutama untuk anak usia sekolah dasar. Selain itu, dengan adanya pelatihan ini diharapkan sistem pembelajaran daring ini tidak menurunkan esensi dari isi dan tujuan pembelajaran yang ada di sekolah.

“Pelatihan diperuntukkan bagi para guru agar mempermudah dalam membuat media pembelajaran yang menarik dan kreatif. Para guru diperkenalkan dengan pembelajaran kreatif di abad ke-21 dan pengaplikasian Canva dalam dunia pembelajaran,” lanjutnya.

Lovandri Dwanda Putra, M.Pd. (kiri) dan Fery Setyaningrum, M.Pd. (kanan) saat menjelaskan tentang Canva for Education (Foto: Istimewa)

Pelatihan yang diinisiasi bersama Lovandri Dwanda Putra, M.Pd. ini diselenggarakan di SD Muhammadiyah Bodon, Rabu (09-06-2021) dengan total 19 perwakilan peserta. Materi yang disampaikan mengenai aplikasi Canva sebagai media dalam membuat pembelajaran yang kreatif dengan menggunakan Canva for Education.

Sementara Lovandri mengungkapkan, para peserta terlihat antusias dengan adanya pelatihan tersebut. “Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap para guru dapat meningkatkan pengetahuan serta keterampilan dalam menggunakan media elektronik sebagai media pembelajaran.” (doc/ard)