KKN UAD di Karanglo Bantul Adakan Kotak Kesehatan dan Pendampingan Posyandu

NEWS UAD
Informasi terkini Universitas Ahmad Dahlan
Konten dari Pengguna
25 Mei 2022 9:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari NEWS UAD tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Posyandu masyarakat yang diadakan setiap bulan di Desa Karanglo RT 05 Tamanan, Bantul, Yogyakarta sangat berdampak positif dan membantu warga. Kegiatan tersebut juga membangun inisiatif bagi mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif UAD Unit I.B.1 untuk mengambil peran dalam membuat sesuatu yang berguna. Mereka membuat kotak kesehatan di wilayah-wilayah yang ramai dikunjungi masyarakat di desa tersebut agar masyarakat tetap menjaga dan menerapkan protokol kesehatan.
KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Adakan Kotak Kesehatan dan Pendampingan Posyandu di Karanglo (Foto: Istimewa)
Suparjana selaku Ketua RT 05 merespons baik adanya kolaborasi antara mahasiswa dengan ibu-ibu PKK dalam melangsungkan kegiatan itu di posyandu. “Para mahasiswa ini sangat membantu pengamanan kesehatan di lingkungan kami. Mereka membuat kotak-kotak kesehatan yang disebarkan ke titik-titik keramaian yang ada di desa.”
ADVERTISEMENT
Rizky Navika selaku Ketua KKN Alternatif UAD Unit I.B.1 berharap dengan adanya kotak kesehatan tersebut mampu menjadi pengingat tentang pentingnya kebersihan dan mempermudah akses kebutuhan sterilisasi pada masa pandemi menuju new normal ini.
Acara di posyandu dimulai dengan memberikan penyuluhan terkait pentingnya menjaga kesehatan dengan praktik mencuci tangan yang dilakukan sebelum pemeriksaan kesehatan bagi balita maupun lansia. Dalam upaya membangun kesehatan masyarakat, kelompok KKN juga memberikan informasi kepada anak-anak untuk selalu menjaga kesehatan dengan beberapa praktik dan tata cara membersihkan diri agar tetap merasa aman walaupun sedang berada di keramaian. Mahasiswa juga bertugas untuk melakukan penimbangan berat badan, pengecekan tensi darah, pendataan riwayat penyakit, dan memastikan kegiatan tersebut sesuai prokes yang ada. (doc)
ADVERTISEMENT