2 Bocah Tenggelam Terseret Arus saat Mandi di Sungai Ogan Ilir

Tim SAR menelusuri sungai Ogan mencari dua bocah yang hilang. Foto : Dok. Basarnas Palembang

Warga Desa Jagalano, Kecamatan Rantau Panjang, Kabupaten Ogan Ilir, digemparkan dengan kabar hilangnya dua bocah yang diduga terseret arus Sungai Ogan, Jumat (4/4/2025) sore. Kedua korban masing-masing berinisial RS (7) dan MD (5), terakhir terlihat saat mandi di sungai. Menurut Kapolsek Tanjung Raja, AKP Zahirin, kedua anak tersebut pamit kepada keluarga untuk mandi di sungai, namun hingga malam hari tak kunjung pulang. Kekhawatiran keluarga pun memuncak hingga akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib. “Saksi terakhir yang melihat korban adalah Busroh (67), warga sekitar, sekitar pukul 17.00 WIB. Ia sempat menegur kedua bocah agar segera naik dari sungai karena hari mulai gelap,” ungkap AKP Zahirin pada Sabtu (5/4/2025). Setelah meninggalkan lokasi, Busroh menduga kedua anak itu sudah pulang. Namun saat keluarga melakukan pencarian, keduanya tak ditemukan di sekitar aliran sungai tempat mereka terakhir terlihat. “Diduga kuat korban tenggelam di lokasi tersebut. Kami bersama tim SAR gabungan sudah melakukan penyisiran sejak semalam,” tambahnya. Proses pencarian terus dilakukan oleh tim gabungan dari kepolisian, BPBD, dan pemerintah desa setempat. Arus sungai yang cukup deras menjadi salah satu tantangan dalam pencarian korban.