Ada Bekas Jeratan di Leher Siswi SMP yang Tewas di Kuburan Palembang

Jenazah korban saat ditemukan tewas di area kuburan Palembang. (ist)

Tim dokter forensik RS Bhayangkara M Hasan Palembang menemukan adanya bekas jeratan di leher siswi SMP berinisial AA (13 tahun) yang ditemukan tewas di kawasan TPU Talang Kerikil Palembang pada Minggu, 1 Agustus 2024.

Dokter forensik RS Bhayangkara M Hasan Palembang, Indra Nasution, hasil visum sementara kematian korban akibat kekurangan oksigen berat.

"Ada bekas jeratan di leher korban hingga menyebabkannya kekurangan oksigen berat," katanya, Senin, 2 September 2024.

Kemudian, ada tanda bekas kekerasan lainnya di tubuh korban, seperti luka memar di bagian dagu korban.

"Jadi cairan yang keluar dari hidung dan darah adalah tanda korban kekurangan oksigen berat. Korban juga menggigit lidah karena menahan sakit," jelasnya.

Menurutnya, korban meninggal dunia sekitar 6 jam sebelum dilakukan pemeriksaan visum. Tim juga melakukan pemeriksaan di bagian alat kelamin korban serta rectal swab.

"Adapun untuk hasilnya telah diserahkan kepada penyidik kepolisian," katanya.

Informasi yang dihimpun, AA merupakan siswi kelas 2 SMP Tribudi Mulya Palembang dan tercatat sebagai warga Lorong Kedondong, RT 23, Kelurahan Pipa Reja, Kecamatan Kemuning, Palembang.

Ia ditemukan tewas oleh warga di kawasan TPU Talang Kerikil dengan menggunakan seragam sepak bola pada Minggu, 1 September 2024.