Konten Media Partner

Manggala Agni Kewalahan Padamkan Karhutla di area Tol Palembang-Indralaya

13 September 2023 20:30 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Manggala Agni melakukan pemadaman kebakaran lahan, Foto : Dokumen Manggala Agni
zoom-in-whitePerbesar
Manggala Agni melakukan pemadaman kebakaran lahan, Foto : Dokumen Manggala Agni
ADVERTISEMENT
Manggala Agni terus berjibaku padamkan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Sumatera Selatan (Sumsel) yang semakin meluas. Bahkan membuat Manggala Agni kewalahan karena lokasi yang berdekatan, waktu yang hampir bersamaan dan semuanya pun berada di area tol Palembang-Indralaya (Palindra), Ogan Ilir.
ADVERTISEMENT
Tiga lokasi kebakaran yang berdekatan itu yakni di Desa Ibul, Pulau Semambu, hingga di sisi jalan tol Palindra, kanan dan kiri yang merupakan lahan kosong, juga membuat Manggala Agni kewalahan.
"Kami juga sempat ada masalah kekurangan personel untuk memadamkan kebakaran ini,"kata dia, Kepala Balai Pengendalian Perubahan Iklim Kebakaran Hutan dan Lahan (PPIKHL) Wilayah Sumatra, Ferdian Kristanto, Rabu (13/9).
Ferdian menyebutkan api tersebut diketahui berasal dari lahan tidak produktif yang tiba-tiba terbakar pada sore hari kemarin. Pihaknya pun sempat mendapatkan masalah kekurangan personel di lapangan.
"Selain itu, kendala di lapangan angin kencang, asap banyak dan berputar-putar. Risiko sangat besar saat pemadaman,"kata dia.
Senada, kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel Ansori mengatakan, upaya pemadaman baru berhasil dilakukan pada pukul 23.00 WIB. Hanya saja, kebakaran kembali terjadi pada hari ini di lokasi yang berdekatan dengan lokasi yang kemarin terbakar.
ADVERTISEMENT
"Semalam sudah berhasil dipadamkan tetapi hari ini terbakar lagi. Lokasi masih dalam satu hamparan. Tim kembali ke lokasi untuk memadamkan api," ungkap Ansori.
Ansori menambahkan, untuk di lokasi kejadian kebakaran pihaknya mengalami beberapa hambatan salah satunya kurang akses air untuk pemadaman akibat kekeringan.
"Air saat ini disuplai dengan tangki untuk mengantisipasi kalau di lokasi sulit ditemukan air. Selain itu, lokasi akses menuju lokasi jauh dari jalan setapak," ujar dia.