Praktisi Nilai Permasalahan Mental Gen Z Dipengaruhi Media Sosial

Ilustrasi Gen Z dan Media Sosial/Kumparan.

Praktisi Mindfulness dan Mental Health menilai permasalahan mental Gen Z sangat dipengaruhi oleh media sosial.

Mental health atau kesehatan mental merupakan permasalahan yang sedang diperbincangkan beberapa tahun belakangan ini. Generasi Z yaitu generasi yang lahir di tahun 1997-2012. Pada generasi ini, perbincangan mengenai kesehatan mental mulai ramai.

Praktisi Mindfulness dan Mental Health, Lely Mela Sari, ikut memberikan tanggapan mengenai permasalahan tersebut. Ia mengatakan bahwa permasalahan mental yang gen z hadapi ini merupakan faktor dari tantangan yang mereka hadapi.

Lely menjelaskan bahwa tantangan itu ialah koneksi yang sangat dekat hubungannya dengan Internet. Hal itu menyebabkan Gen Z kekurangan dalam interaksi sosial yang dibatasi oleh dunia maya.

"Koneksi yang erat sekali antara Gen Z dan internet akhirnya membuat tantangan-tantangan sendiri yang harus dihadapi oleh Gen Z," katanya.

Selain itu, Gen Z juga menghadapi permasalahan akibat sosial media yang disebut dengan "Banjir Hormon Dopamin" yaitu keadaan di mana Gen Z kecanduan dengan tayangan-tayangan di dunia maya.

Sosial media juga menjadi ajang eksistensi diri semata sehingga apa yang muncul di sana hanyalah sisi baik dan sempurna. Sehingga, Gen Z dituntut untuk tidak menampakkan sisi kebalikannya.

Lely juga bilang bahwa Gen Z cenderung membandingkan diri mereka sendiri dengan kehidupan orang lain. Menurutnya, kedekatan Gen Z dengan internet sangatlah berpengaruh pada kesehatan mental mereka.

"Gen Z sekarang ini karena ia dekat dengan internet, akibatnya muncul tantangan yang mau tidak mau dihadapi oleh mereka sendiri," jelasnya.