Pria di Sumsel Bantah Masukkan Ulekan Cobek ke Kemaluan Istri: Hanya Menggosok

SA (44 tahun), pria di Kabupaten Banyuasin, Sumsel, yang ditangkap polisi setelah melakukan penganiayaan berat kepada istri sirinya RE (44 tahun) membantah telah memasukkan ulekan cobek ke kemaluan korban.

"Tembak mati saya kalau bohong. Tidak dimasukkan (cobek), tapi hanya menggosokkan saja," katanya dihadapan petugas Polres Banyuasin, Senin (7/6).

SA mengaku cemburu dan marah setelah mendengar kabar perselingkuhan istrinya. Namun, ia tidak pernah memergoki maupun mengetahui dengan siapa korban selingkuh.

"Hanya dengar dari orang. Kalau buktinya tidak ada," katanya.

Selain itu, pelaku juga mengaku tidak berniat untuk membunuh istrinya. Penganiayaan yang dilakukannya itu tidak sesadis yang diakui oleh korban.

"Memang benar saya pukul dia (korban) tapi tidak parah. Tak ada niat sampai membunuh," katanya.

Pelaku menyesal telah melakukan perbuatan tersebut, dan meminta maaf kepada korban. Menurutnya, tidakan yang telah dilakukannya itu terjadi secara spontan karena emosi.

"Saya khilaf dan menyesal karena emosi saat itu," katanya.