RSUD Sekayu, Muba, Berhasil Operasi Bypass Jantung

Konten Media Partner
21 November 2020 20:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Operasi bypass jantung pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. (Foto. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Operasi bypass jantung pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. (Foto. Istimewa)
ADVERTISEMENT
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, berhasil melakukan operasi bypass jantung pasien. Operasi penyakit jantung ini dapat meningkatkan harapan hidup para penyintas jantung tanpa harus jauh-jauh ke rumah sakit di luar daerah.
ADVERTISEMENT
Direktur RSUD Sekayu, dr Makson Parulian Purba mengatakan, pihaknya telah melakukan operasi jantung terbuka pasien berasal dari kota Palembang dan Prabumulih seperti di RS Harapan Kita.
“RSUD Sekayu senantiasa berkomitmen untuk mewujudkan pusat jantung terpadu sebagai salah satu pusat rujukan jantung di Provinsi Sumatera Selatan. Untuk warga Muba, Sumsel dan para ASN bila membutuhkan operasi bypass cukup dilakukan di RSUD Sekayu," kata dia.
Opeasi ini, menurut Makson tidak hanya sekali, sebelumnya operasi jantung serupa telah dilaksanakan pada tanggal 5 September 2020 dan operasi selanjutnya dilakukan seminggu selang sukses operasi.
“Pasien bukan saja dari Muba namun juga dari kabupaten tetangga seperti Lubuk Linggau dan lainnya. Pasien yang dioperasi ada dua, yakni Ema Humairoh (22) dan Monica (8)," kata Makson.
ADVERTISEMENT
Bupati Muba Dr H Dodi Reza Alex Noerdin, mengatakan pusat layanan jantung RSUD Sekayu sudah dirancang bertahun-tahun semata ingin melayani masyarakat Muba dimanapun berada sakit apapun dapat fasilitas rumah sakit dengan baik tanpa mengeluarkan biaya. " RSUD Sekayu, sudah mulai mendekati sebagai pusat rujukan jantung Sumsel," katanya.
Dodi bilang, pelayanan adalah utama, sejak dua tahun lalu Muba menerapkan universal healthy care (UHC) dan seluruh biaya pengobatan masyarakat Muba ditanggung oleh Pemda. Saat ini komitmen lebih dilakukan termasuk pengembangan fasilitas, termasuk memberikan pelayanan prima kepada pasien yang membutuhkan.
Dodi mengatakan operasi jantung ini tergolong opersi berat, pihaknya berpesan kepada pasien agar mempersiapkan diri dengan baik. (eno)