Semburan Gas Keluar dari Galian Sumur Bor Warga OKU

Tim Dinas ESDM Sumsel saat mengecek air sumur, Foto : Ist

Seorang warga di Dusun V, Desa Lubuk Batang Baru, Kecamatan Lubuk Batang, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumsel Arif Mustofa (30) menemukan gas berbahaya saat menggali sumur bor untuk usaha air minum isi ulang. Sumur dengan kedalaman 66 meter tersebut mengeluarkan gas yang dapat memicu percikan api setelah Arif memasang pipa di kedalaman 36 meter. Awalnya, Arif mengira ada kerusakan pada pipa karena suara gemuruh yang terdengar seperti air mendidih. Namun, saat mencoba membakar ujung pipa dengan korek api, ia terkejut melihat api menyala dari dalam sumur. "Api muncul selama sekitar satu jam sebelum kami tutup lubangnya dengan kain basah," kata Arif. Khawatir akan dampak gas tersebut, Arif melaporkan kejadian ini kepada perangkat desa. Tim dari Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sumatera Selatan turun ke lokasi pada Jumat 27 September 2024 untuk melakukan uji sampel air dalam sumur. "Saya masih menunggu hasil ESDM untuk memastikan apakah air ini berbahaya atau tidak. Jika berbahaya, saya akan menutup sumur ini," ujar Arif. Kepala Desa Lubuk Batang Baru, Randi Arnovan, menegaskan bahwa ESDM masih melakukan uji sampel air dan meminta warga untuk tidak mendekati area sumur serta menghindari percikan api di sekitarnya. "Sampel air sudah diambil dan masih menunggu hasil uji laboratorium. Untuk sementara, sumur tersebut ditutup dan warga dilarang mendekat," kata Randi.