Siswa SMA di Ogan Ilir Panjat Tiang Perbaiki Bendera saat Upacara 17 Agustus

Aksi heroik siswa SMA di Ogan Ilir yang menggugah jiwa patriotisme saat pelaksanaan upacara 17 Agustus, Foto : Ist

Seorang siswa SMA di Ogan Ilir, Sumsel bernama M. Galang (16 tahun) melakukan aksi heroik yang menggugah jiwa patriotisme saat pelaksanaan upacara HUT ke-79 RI viral di medsos. Kejadian tersebut terjadi di Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, Sumsel, pada Sabtu 17 Agustus 2024. Dalam video yang diterima Urban Id jika siswa kelas XII MA Nurul Amal Pancasila terlihat spontan memanjat tiang bendera. Bahkan aksi ini dilakukan setelah pasukan pengibar bendera mengalami kendala karena tali bendera macet, yang mengakibatkan bendera tidak dapat ditarik ke atas meskipun lagu 'Indonesia Raya' telah selesai dimainkan. Galang dengan cepat mengambil inisiatif, memanjat tiang bendera, dan memperbaiki pengait tali yang bermasalah. Setelah memastikan tali bendera berfungsi dengan baik, ia turun dengan selamat, dan proses pengibaran bendera pun dapat dilanjutkan hingga selesai. Tindakan berani Galang mendapat apresiasi dan kekaguman dari seluruh peserta upacara, termasuk unsur Forkopimda yang hadir. Camat Pemulutan, Panca Rahmat, menyatakan bahwa dirinya dan seluruh peserta upacara merasa terharu dengan tindakan spontan dan berani dari siswa tersebut. "Awalnya upacara berjalan lancar, tetapi tiba-tiba tali bendera macet dan sulit ditarik. Kita sempat berpikir untuk menghentikan penaikan bendera, namun Galang dengan keberaniannya memutuskan untuk memanjat dan memperbaiki masalah tersebut," ujar Rahmat. Ia menambahkan bahwa selama latihan yang dilakukan di halaman kantor Camat Pemulutan, tidak pernah ada insiden serupa. Oleh karena itu, insiden tersebut datang sebagai kejutan bagi semua pihak. Setelah berhasil menyelesaikan tugasnya, Galang dipanggil naik ke atas panggung kehormatan untuk menerima apresiasi dari Camat Pemulutan dan para pejabat yang hadir. "Meski sempat ada insiden, upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-79 di Kecamatan Pemulutan tetap berlangsung dengan khidmat. Bahkan, aksi Galang justru menambah semangat patriotisme kita semua," tutup Rahmat.