Konten dari Pengguna

Mahasiswa TIM 1 KKN UNDIP 2025 Berikan Penyuluhan Deteksi Dini Kanker Payudara

ummi nurhidayati
Mahasiswa Universitas Diponegoro
9 Februari 2025 9:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari ummi nurhidayati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sosialisasi Penyuluhan Deteksi Dini Kanker Payudara untuk Ibu-ibu PKK RW 03 Desa Kragilan
zoom-in-whitePerbesar
Sosialisasi Penyuluhan Deteksi Dini Kanker Payudara untuk Ibu-ibu PKK RW 03 Desa Kragilan
ADVERTISEMENT
Mahasiswa TIM 1 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (UNDIP) 2025 mengadakan penyuluhan mengenai deteksi dini kanker payudara dengan metode SADARI (Periksa Payudara Sendiri) dan SADANIS (Pemeriksaan Payudara Klinis). Kegiatan ini menyasar ibu-ibu PKK serta siswa kelas 9 SMPN 3 Gantiwarno sebagai upaya edukasi dan pencegahan dini terhadap kanker payudara.
ADVERTISEMENT
Penyuluhan untuk ibu-ibu PKK dilaksanakan di Balai RW 03 Desa Kragilan dan dihadiri oleh puluhan peserta yang antusias mengikuti jalannya kegiatan. Dalam pemaparan materinya, mahasiswa KKN UNDIP menjelaskan pentingnya kesadaran dini terhadap kanker payudara serta cara melakukan SADARI secara mandiri setiap bulan. Selain itu, dijelaskan pula pentingnya SADANIS sebagai pemeriksaan lebih lanjut yang harus dilakukan oleh tenaga medis.
“Kanker payudara merupakan salah satu penyakit yang paling banyak menyerang wanita, namun bisa dideteksi sejak dini dengan metode SADARI dan SADANIS. Dengan rutin melakukan pemeriksaan, risiko komplikasi dapat ditekan,” ujar salah satu mahasiswa pemateri.
Kegiatan ini juga diperluas kepada siswa kelas 9 SMPN 3 Gantiwarno dengan tujuan memberikan pemahaman sejak dini tentang kesehatan payudara. Para siswa diajarkan bagaimana mengenali tanda-tanda awal kanker payudara dan pentingnya pola hidup sehat untuk mencegahnya.
ADVERTISEMENT
Sosialisasi Penyuluhan Deteksi Dini Kanker Payudara untuk Siswi Kelas 9 SMPN 3 Gantiwarno
Salah satu peserta penyuluhan, Ibu Dyah, mengaku sangat terbantu dengan informasi yang diberikan. “Selama ini saya kurang paham bagaimana cara mendeteksi kanker payudara sendiri. Setelah penyuluhan ini, saya jadi lebih sadar untuk rutin melakukan pemeriksaan,” tuturnya.
Dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa KKN UNDIP berharap agar masyarakat Desa Kragilan semakin peduli terhadap kesehatan, khususnya dalam mencegah dan mendeteksi kanker payudara sejak dini. Edukasi kesehatan seperti ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.
Penyuluhan ini merupakan salah satu program kerja mahasiswa KKN UNDIP yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap isu kesehatan. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan ibu-ibu PKK dan para siswa dapat menerapkan serta menyebarkan informasi yang mereka peroleh kepada orang-orang di sekitar mereka.
ADVERTISEMENT