Berkenalan dengan Atlet Biliar Nasional Asal Pasuruan

“Idola kami ya ayah kami sendiri, beliau sangat disiplin dan berdedikasi tinggi. Ayah adalah inspirasi kami,”

Laporan: Ardiana Putri

SIAPA sangka jika Kota Pasuruan ternyata memiliki atlet muda yang telah mengukir prestasi hingga kancah nasional. Mereka adalah Emilia Putri Rahmanda (18) dan Annabella Putri Yohana (14). Keduanya merupakan kakak beradik pemain olahraga biliar professional. Wartabromo mencoba berkenalan lebih akrab dengan dua gadis yang bertempat tinggal di Graha Candi, Kelurahan Bakalan, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan ini. Saat memasuki halaman rumahnya, meja-meja biliar terpampang seakan menunjukkan kegemaran sang pemilik rumah. Kakak beradik yang kompak berhijab ini menyambut kedatangan kami. Senyuman ramah yang tersungging dari bibir keduanya memberikan kesan pertama bahwa mereka merupakan anak yang mudah akrab dengan orang baru. Mereka juga beberapa kali berseloroh, tampak hubungan kakak beradik ini sangat intim satu sama lain. Di balik tawa canda khas remaja dan juga gurauan yang mereka lontarkan, ternyata Emilia dan Annabella menyimpan segudang prestasi membanggakan walaupun terbilang masih belia. Emilia atau yang lebih akrab disapa Amel ini membagikan sederet prestasi yang pernah diukirnya. Ia bahkan telah mengikuti berbagai kejuaraan sejak masih duduk di bangku kelas 6 sekolah dasar. “Saat itu bangga dan pastinya tidak menyangka bisa memperoleh medali perunggu dan emas, padahal lawan saya jauh lebih dewasa,” ungkapnya bangga. Tak hanya sampai disitu, pada kejuaraan terakhir yang diikutinya, Amel menyabet perunggu di Kejurnas Senior. Sementara, Annabella sang adik juga tak kalah membanggakan. Beberapa prestasi ia raih, di antaranya yaitu mendapat medali perak di POR Kota Pasuruan pada 2014 dan Kejurprov Jatim pada 2016. Terakhir, ia juga sempat menggondol perak dalam Kejurnas PB Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI). Amel dan Annabella tak sungkan membeberkan rahasia di balik kesuksesan yang mereka raih. Sang ayah lah yang telah membentuk kedua anak ini sehingga menjadi salah satu atlet yang mengharumkan Indonesia. Menurut kedua atlet ini, sang ayah lah yang telah menginspirasi mereka lantaran sang ayah juga merupakan atlet biliar semasa hidupnya dulu. “Idola kami ya ayah kami sendiri, beliau sangat disiplin dan berdedikasi tinggi. Ayah adalah inspirasi kami,” ungkap Annabella berkaca-kaca lantaran mengenang mendiang ayahnya. Duka selama berjuang dalam dunia biliar juga pernah dialami. Amel bercerita, dirinya bersama ayah dan ibunya bahkan pernah menginap di sebuah stasiun kereta api demi mengikuti sebuah kejuaraan di luar kota. Kedua gadis biliar ini juga pernah diundang di sebuah acara bincang-bincang di salah satu televisi swasta nasional karena prestasinya itu. Hingga saat ini, Amel dan Annabella tak berhenti berlatih untuk membanggakan keluarga dan juga mengharumkan bangsa. “Masih sama seperti pesan yang pernah di sampaikan almarhum ayah. Harus disiplin latihan dan tidak mengenyampingkan akademik. Latihan pagi, kemudian berangkat sekolah, latihan lagi pada sore hari lalu sholat berjamaah dan belajar pada malam hari,” pungkas Annabella.