Darmin Minta Wimboh Santoso Bisa Turunkan Suku Bunga Perbankan

9 Juni 2017 13:31 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wimboh Santoso (Foto: Nicha Muslimawati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Wimboh Santoso (Foto: Nicha Muslimawati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Sehari setelah dinyatakan sah sebaga, Wimboh Santoso langsung menemui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution. Pertemuan tersebut berlangsung selama kurang lebih satu jam di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta.
ADVERTISEMENT
Menurut Darmin, pertemuan tersebut hanya sebatas silaturahmi, mengingat Wimboh pernah menjabat sebagai Direktur Direktorat Pengaturan Perbankan BI periode 2010 - 2012, di bawah kepemimpinan Darmin yang saat itu menjabat sebagai Gubernur BI.
"Ngobrol aja, Wimboh itu kan dulu saya di BI, jadi ya ngobrol saja," ujar Darmin usai salat Jumat di Lingkungan Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (9/6).
Menko Bidang Perekonomian Darmin Nasution (Foto: Novan Nurul Alam/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Menko Bidang Perekonomian Darmin Nasution (Foto: Novan Nurul Alam/kumparan)
Lebih lanjut, Darmin memberikan harapannya untuk Wimboh sebagai Ketua DK OJK yang baru. Salah satunya agar suku bunga dasar kredit (SBDK) bisa perlahan turun.
"Bagaimana sama-sama mendorong bunga pelan-pelan turun, enggak bisa radikal. Tapi memang harus pelan-pelan turun, dulu kan kami buat SBDK dan dilihat satu per satu bank mana yang agak mahal, di pos mana dan sebagainya, itu lalu dipanggil satu-satu kenapa you tinggi, you turun dong," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Ia mengingatkan agar Wimboh nantinya bisa meneruskan program tersebut. Sebab, inflasi saat ini yang relatif rendah yakni 3-4 persen, seharusnya suku bunga bisa satu digit.
"Kami ngobrol dan artinya itu penting untuk dihidupkan kembali. Orang lain itu memang inflasinya rendah dengan 2 persen, bunga pinjamannya 6 persen, kita dengan inflasi 3-4 persen tapi bunganya masih 12-13 persen," sebutnya.