Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
RI Impor Es Krim Hampir Setengah Triliun dari AS Sampai China
12 Mei 2017 8:05 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT
Indonesia sampai saat ini masih rutin mengimpor produk es krim. Catatan di tahun 2016 jumlahnya lumayan besar.
ADVERTISEMENT
Menurut data Kementerian Perindustrian yang dikutip kumparan (kumparan.com), Jumat (12/5) impor es krim Indonesia berasal dari berbagai negara. Sebut saja Amerika Serikat, China, Jepang, Prancis dan Italia. Tidak hanya itu Indonesia juga mengimpor es krim dari Thailand, Malaysia dan Singapura. Berapa jumlahnya?
Es krim yang diimpor Indonesia memiliki kode HS 2105000000. Misalnya data terakhir Kemenperin di tahun 2016 mendata Indonesia mengimpor es krim dari Italia sebanyak 400 dolar AS atau yang paling rendah. Sedangkan impor tertinggi es krim Indonesia adalah dari China dengan nilai 23,2 juta dolar AS. Rincian negara lainnya adalah sebagai berikut:
1. Singapura dengan nilai 2.400 dolar AS,
2. Jepang dengan nilai 69.700 dolar AS,
ADVERTISEMENT
3. Malaysia dengan nilai 139.300 dolar AS,
4. Korea dengan nilai 441.600 dolar AS,
5. Amerika Serikat dengan nilai 1,8 juta dolar AS,
6. Prancis dengan nilai 2,9 juta dolar AS,
7. Thailand dengan nilai 6,6 juta dolar AS.
Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) Adhi S Lukman mengakui bila Indonesia masih rajin mengimpor es krim. Secara kumulatif selama tahun 2016 nilainya 35 juta dolar AS atau setara dengan Rp 465,5 miliar (kurs Rp 13.300).
"Impor es krim itu enggak terlalu banyak, di tahun 2016 sekitar 35 juta dolar AS," ungkap Adhi kepada kumparan (kumparan.com), Jumat (10/5).