Kapolri akan Beri Wejangan Polisi yang Foto dengan Mayat Begal

6 April 2017 12:33 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Foto dengan mayat begal (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Foto dengan mayat begal (Foto: Istimewa)
Belum lama ini, tersebar foto kepolisian Sat Reskrim Polresta Bandar Lampung dari Tim Tekab 308 Polri dengan lima mayat pelaku begal. Akibat foto tersebut, Polri mendapat banyak kritik dari masyarakat. Apa kata Kapolri menanggapi peristiwa ini?
ADVERTISEMENT
"Itu menurut pendapat saya tidak etis," kata Kapolri Jenderal Tito Karnavian ketika ditemui di Kedubes Rusia, Jakarta Selatan, (6/4).
Namun Tito mengapresiasi keberhasilan pada polisi itu dalam mengungkap perkara begal yang meresahkan masyarakat tersebut. Dirinya juga sudah mendapatkan laporan bahwa lima pelaku tersebut membawa senjata.
"Sepanjang mereka membahayakan petugas, kita bisa melakukan tindakan yang mematikan," katanya.
Namun, baginya setelah berhasil dalam kasus tersebut seharusnya tidak ada foto seperti itu. Hal tersebut mencederai nilai humanis yang selama ini dijunjung Polri.
"Harusnya tidak perlu ada foto seperti itu, yang menurut pendapat saya itu tidak humanis. Tidak profesional," ungkapnya.
Untuk menyelesaikan masalah ini Tito mengaku akan mendatangi polisi-polisi tersebut. Dia akan memberikan arahan agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
ADVERTISEMENT
"Oleh karena itu, besok saya akan ke sana, hari Jumat, untuk memberikan arahan. Enggak boleh hal itu terulang," tutup Tito.