Kemeriahan Festival Cisadane 2019

Sebagai warga pendatang di Tangerang yang sudah tinggal di kota ini selama 5 tahun, setiap tahunnya aku selalu excited dengan salah satu festival meriah yang diselenggarakan di salah satu landmark terkenal kota Tangerang yaitu Sungai CIsadane. Pati tahu kan festival apa yang aku maksud, ya! Festival Cisadane.

Dan tahun ini aku kembali menyempatkan untuk mengikuti kemeriahan acara festival Cisadane 2019, yang diselenggakan pada tanggal 26 Juli sampai 4 Agustus 2019. Kebetulan aku baru bisa datang pada tanggal 3 Agustus satu hari sebelum penutupan, kebayang dong ramainya.

Festival ini juga ternyata menjadi salah satu acara yang masuk dalam agenda kegiatan 100 kalender event Kementerian Pariwisata loh. Makanya di festival Cisadane pastinya banyak sekali acara, hiburan, dan berbagai stand yang disuguhkan bagi pengunjung lokal sampai internasional.

Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah mengungkapkan Festival Cisadane adalah upaya untuk merawat keberagamaan yang menjadi akar masyarakat Kota Tangerang. Festival ini sejatinya adalah apresiasi terhadap akulturasi kebudayaan di Kota Tangerang.

Untuk tahun 2019 ini, Festival Cisadane menyuguhkan tarian kolosal Sangego, parade 28 perahu hias yang dipadu dengan aksi tiga hoverboard dengan membentuk formasi khusus, eragam hiburan musik dari musisi lokal yaitu Nidji dan Kotak, pastinya meriah banget deh.

Festival Cisadane merupakan event tahunan yang sudah berjalan sejak tahun 1993. Acara ini dikemas secara menarik dengan memadukan kebudayaan dari tanah Jawa, Sunda, dan Betawi, yang menjadi akar dari masyarakat Kota Tangerang.

Jembatan Gerendeng

sekitar 164 stand yang menampilkan pameran pembangunan dan gelar karya Usaha Kecil dan Menengah (UKM), serta sekitar 200 pelaku UKM dengan gratis stand, yang disuguhkan oleh karya lokal Tangerang

Tahun lalu nih masyarakat yang antusias mendatangi Festival Cisadane menembus tercatat sekitar 60.000 pengunjung. Dan untuk tahun 2019 mencapai sekitar 80.000 pengunjung loh yang memadati acara Festival Cisadane.

Saat berada di sana aku juga gak ketinggalan untuk menyusuri Jembatan Gerendeng yang menjadi primadona di sungai Cisadane. Jembatan yang dibangun megah dengan dengan warna-warna menarik membuat Cisadane semakin indah dipandang. Apalagi Sungai yang membentang di tengah kota ini sangat bersih, gak kalah dengan sungai-sungai yang ada di Eropa!

Berfoto di atas kaca di Jembatan Gerendeng

Nah di Jembatan Gerendeng ini juga terdapat jembatan kaca yang dapat membuat kita bisa melihat sungai yang berada tepat bawah jembatan secara tembus pandang. Rasanya sedikit deg-degan karena kita seolah-olah berdiri melayan, dan tentunya pengunjung bisa berfoto juga dong.

Khusus saat acara festival ini berlangsung, ada juga Jembatan Apung yang menyebrangi sungai Cisadane yang bisa pengunjung lewati. Selain itu pengunjung juga bisa merasakan sensasi berlayar dengan perahu naga dan boat-boat yang ada di sana.

Jembatan terapung

Saat aku mengunjungi Festival Cisadane kemarin, malam harinya di panggung utama hadir juga penampilan dari musisi terkenal ibukota yaitu Kotak. Wuihhh.. Festival semakin meriah dan ramai tentunya, apalagi ada fireworks atau kembang api yang dinyalakan untuk melengkapi kemeriahannya.

Wajib banget deh mengunjungi Festival Cisadanelagi tahun depan!