Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Raba-raba Skenario Kembalinya Cristiano Ronaldo ke Old Trafford
17 Juni 2017 19:14 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
ADVERTISEMENT
"[Cristiano] Ronaldo sudah memutuskan untuk tidak bermain lagi di Spanyol," kata seorang jurnalis sepak bola asal Portugal, Nuno Luz. Hulunya adalah masalah penggelapan pajak yang kini menghantui megabintang Real Madrid tersebut.
ADVERTISEMENT
Seperti sudah ramai diberitakan dalam beberapa hari terakhir, Ronaldo dianggap memiliki utang pajak sebesar 14,7 juta euro untuk kurun waktu 2011-2014. Jika tidak dilunasi, Ronaldo bakal diganjar hukuman penjara sedikitnya 15 bulan. Yang kemudian membuat Ronaldo kesal, kata Luz, pemain 32 tahun ini merasa tidak dilindungi oleh Real Madrid.
Oke, anggaplah klaim Nuno Luz itu benar. Lantas, apa selanjutnya? Ke mana Ronaldo akan berlabuh apabila dia nanti benar-benar enyah dari Madrid?
[Baca Juga: Cristiano Ronaldo (Memang) Ingin Pergi ]
Tak banyak tentunya klub yang sanggup menampung Cristiano Ronaldo. Pertama, uang yang harus dikeluarkan untuk menebus dirinya dari Real Madrid sangatlah besar. Meski dalam riset CIES disebutkan nilai Ronaldo "hanya" 112,4 juta euro, tidak mungkin Real Madrid rela melepas pemain terbaiknya sepanjang sejarah itu dengan banderol sedemikian. Buktinya adalah, dalam kontrak Ronaldo, ada release clause senilai 1 miliar euro atau sekitar 880 juta poundsterling.
ADVERTISEMENT
Kedua, gaji Ronaldo pun selangit. Setiap pekan, Real Madrid harus mengeluarkan uang sebesar lebih dari 400 ribu euro hanya untuk menggaji alumnus akademi Sporting Lisbon itu. Itu belum termasuk bonus dan lain-lain.
Nah, meski peluang untuk mendapatkan Ronaldo itu kini terbuka, tidak semua klub mampu untuk membeli dan menggajinya. Jika dilihat dari kebutuhan transfer dan kemampuan finansial, pada akhirnya hanya ada satu klub yang mampu melakukan hal itu. Klub itu, tak lain dan tak bukan, adalah klub terkaya di dunia, Manchester United.
Sampai saat ini, satu masalah besar yang belum bisa dipecahkan United adalah kebutuhan mereka akan juru gedor handal. Musim lalu, mereka punya Zlatan Ibrahimovic yang mampu mengemas 28 gol. Akan tetapi, gaya bermain Ibra kemudian justru menghambat permainan "Setan Merah" secara tim. Cedera tendon lutut yang diderita bintang veteran itu akhirnya membuatnya dilepas oleh manajemen United.
ADVERTISEMENT
Perburuan pun dimulai. Awalnya, nama yang diincar adalah Antoine Griezmann. Namun belakangan, United menyatakan bahwa mereka tidak mengincar penyerang seperti Griezmann, melainkan seorang pemain nomor 9.
Dari situ, nama yang kemudian (di)muncul(kan) adalah Alvaro Morata, Romelu Lukaku, dan Andrea Belotti. Dengan Lukaku yang sepertinya bakal kembali merapat ke Chelsea dan harga Belotti yang kelewat mahal, United pun kemudian memfokuskan perburuan pada sosok Morata.
[Baca Juga: Alvaro Morata ke Manchester United? Kenapa Tidak? ]
Belum lama ini, sempat muncul kabar bahwa Morata sudah setuju untuk bergabung dengan Manchester United. Langkah berikutnya, United harus membayar sedikitnya 75 juta euro untuk memboyong eks-bomber Juventus itu ke Old Trafford.
Morata sendiri merupakan salah satu penampil terbaik El Real musim lalu. Dengan status sebagai pemain pelapis, ujung tombak Tim Nasional Spanyol tersebut mampu mencatatkan lebih banyak gol dibanding penyerang inti Real Madrid, Karim Benzema. Tak heran jika dia disebut-sebut sebagai solusi jitu dari permasalahan United saat ini.
ADVERTISEMENT
Namun, Morata bukanlah Ronaldo. Adalah sebuah penistaan jika kita berani membandingkan dua pemain tersebut. Dengan segala hormat untuk Morata, Cristiano Ronaldo berada di level yang sama sekali lain.
Di usia yang sebenarnya sudah cukup tua untuk ukuran pemain sepak bola, Cristiano Ronaldo sama sekali belum kehilangan ketajaman. Sama sekali belum. Musim lalu saja, dari 46 kali berlaga untuk Real Madrid, ayah tiga anak ini mampu menyumbangkan 38 gol. Dua di antaranya dia sumbangkan di final Liga Champions lalu. Ini belum termasuk 18 gol dari 16 laga bersama Timnas Portugal.
Jika memang Ronaldo bergabung kembali dengan Manchester United, sudah hampir pasti dia bakal ditempatkan sebagai ujung tombak. Pasalnya, selain memang di pos itulah kebutuhan United berada, resume Ronaldo selama di Madrid juga menunjukkan betapa mematikannya dia di depan gawang lawan. Satu hal lagi, sampai saat ini kostum nomor tujuh Manchester United yang ikonik itu belum lagi punya pemilik. Alangkah romantisnya jika Ronaldo kemudian kembali dan mengangkat kembali harkat serta martabat "Setan Merah".
ADVERTISEMENT
[Baca Juga: Untukmu, Cristiano ]
Skenario ini memang indah dan ideal bagi Manchester United. Akan tetapi, tetap saja ide mendapatkan kembali Ronaldo sebaiknya disimpan saja di angan-angan. Skenario yang too good to be true ini apabila terlalu diseriusi bisa-bisa bakal merusak rencana Jose Mourinho untuk membangun United dari nol.
Pasalnya, dana yang bakal keluar untuk menebus Ronaldo bisa saja dimanfaatkan untuk membenahi banyak permasalahan lain di kubu United. Di lini tengah, misalnya, mereka masih butuh satu gelandang macam Radja Nainggolan untuk mendampingi Paul Pogba dan Ander Herrera. Kemudian, sektor sayap kiri mereka juga masih bermasalah.
Jadi begitu. Mungkinkah Ronaldo bergabung kembali ke Manchester United? Ya, mungkin saja. Tetapi, untuk apa?