Bersantai dengan Paduan Pahit Manis Kopi dan Kucing di Kopi Cat Groovy

Suasana nyaman dan bersih Kopi Cat Cafe by Groovy di Kemang, Jakarta Selatan. (Yolanda Florencia)

Ada begitu banyak cara untuk menikmati kopi, seperti didampingi dengan kudapan, diselingi tawa dan obrolan ringan, atau sambil dikelilingi kucing-kucing lucu nan manis.

Bagi para pencinta kopi dan kucing, kafe yang menjual kopi dan juga menyediakan tempat bermain dengan kucing adalah tempat yang sempurna untuk menikmati waktu bersantai dan melepas penat. Kopi Cat Groovy merupakan salah satu kafe yang berhasil menghadirkan nuansa unik menikmati kopi bersama kucing tersebut.

Kopi Cat Groovy mempunyai dua cabang outlet, yaitu di kawasan Kemang dan Bintaro, dua kawasan elite di Jakarta Selatan yang populer dengan banyaknya tempat-tempat nongkrong anak muda.

Namun, apa yang menjadi daya tarik tersendiri Kopi Cat Groovy? Pesona utama tentu berada pada kucing-kucingnya yang menggemaskan, tetapi keberagaman ras kucing-kucing milik Kopi Cat Groovy digadang-gadang menjadi nilai plus kafe tersebut dibandingkan kafe kucing lainnya.

"Jenis kucingnya kita lebih banyak dari kafe kucing yang lain," kata Fauzan, salah satu staf kafe yang tengah bertugas.

Bertotal 21 ekor, kucing-kucing menggemaskan milik Kopi cat Groovy berasal dari bermacam-macam ras. Mulai dari ras maine coon, munchkin, sphynx, british shorthair, persia, bengal mix, hingga kucing domestik dapat ditemui di kafe tersebut. Masing-masing ras kucing tersebut memiliki penikmatnya tersendiri, tetapi ras sphynx dan munchkin adalah yang paling disukai pengunjung Kopi Cat Groovy.

Selain soal ras kucing yang beragam, Fauzan juga mengeklaim faktor kebersihan area kafe menjadi alasan para pencinta kucing untuk mendatangi tempat ini.

Memang, untuk ukuran tempat yang dipenuhi oleh kucing, kafe ini sangat terjaga kebersihannya. Tidak ada bau kurang sedap yang tercium dari kedai ini. Penasaran, saya bertanya mengenai lokasi buang air kecil dan besar kucing-kucing tersebut.

Rupanya, di pinggir-pinggir ruangan terdapat lorong yang memiliki lubang-lubang sebagai tempat masuk, lubang tersebut didesain berbentuk wajah kucing. Lorong itulah yang akan menghubungkan mereka menuju area lain kafe, di mana tersedia lokasi toilet mereka. Kucing-kucing milik kedai ini dijamin tidak akan pup sembarangan karena sudah terlatih dengan baik.

"Itu masuk ke dalam sekitar 5 sampai 8 meter, itu baru ada pasir untuk mereka pup," Jawab Fauzan sembari menunjuk lorong di pojok ruangan.

Selain itu, keberadaan air purifier di tengah-tengah area kafe juga menjawab kebersihan udara di kafe ini.

Ide Awal Membuka Kafe Kucing

Sebelum membuka kafe kucing, Groovy mempunyai berbagai bisnis yang berkaitan dengan pemeliharaan kucing, seperti grooming, klinik kucing, dan penitipan kucing. Namun, ada owner kucing yang tidak menjemput kembali kucingnya setelah pemeliharaan atau penitipan usai. Makin lama, makin banyak pemilik kucing yang menelantarkan kucingnya di Groovy.

Seiring berjalannya waktu, penghuni mungil berbulu Groovy pun makin meningkat. Tak hanya diisi oleh kucing-kucing yang ditinggalkan pemiliknya, tetapi juga oleh kucing-kucing milik pribadi owner Groovy, beberapa kucing pemberian orang lain, dan juga kucing-kucing domestik yang di-rescue oleh staf Groovy.

“Maka ide Kopi Cat Cafe ini muncul dari owner Groovy agar ada tempat di mana kucing-kucing ini bisa merasa disayang, diajak bermain, bertemu orang, dan tidak hidup dalam kandang 24 jam,” tulis pihak kafe dikutip dari highlight story akun Instagram milik Kopi Cat Kafe Groovy, @kopicat.groovy.

Biaya Masuk dan Harga Menu

Untuk masuk ke Kopi Cat Cafe by Groovy dan bermain bersama kucing-kucing ini, anda perlu membayar harga tiket masuk seharga Rp60.000 pada hari Senin-Jumat untuk jam pertama dan Rp70.000 pada hari Sabtu dan Minggu untuk jam pertama. Sementara untuk penambahan jam, pengunjung hanya perlu membayar Rp30.000 per jam saat weekdays dan Rp35.000 per jam saat weekend.

Biaya masuk yang dibebankan kepada tiap pengunjung akan dialokasikan untuk perawatan puluhan kucing penghuni Kopi Cat Cafe by Groovy. Perawatan tersebut dilakukan secara rutin agar kucing-kucing di sana tetap sehat dan menggemaskan.

Sementara itu, kafe ini juga menyediakan makanan dan minuman yang dapat dipesan pengunjung sembari bermain dengan para kucing. Harga minuman yang dijual Kopi Cat Cafe by Groovy berkisar dari Rp10.000–Rp80.000, yang termurah adalah air mineral dan yang termahal adalah Double 3D Cat Latte/Choco. Kemudian, untuk harga makanan berat dan kudapan berkisar dari Rp15.000–Rp40.000.

Protokol Kesehatan yang Ketat

Anda tidak perlu khawatir tentang keamanan mengunjungi Kopi Cat Cafe by Groovy di saat pandemi masih berlangsung karena kafe ini menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

1. Pembatasan Jumlah Pengunjung

Di kala pandemi, kegiatan berkerumun di satu tempat tertentu dalam waktu yang bersamaan merupakan pelanggaran protokol kesehatan. Untuk mematuhi peraturan ini, Kopi Cat Groovy membatasi jumlah pengunjung yang datang setiap jamnya. Berhubung area kafe tidak terlalu luas, mereka hanya akan mengizinkan 6 hingga 8 orang di tiap jamnya. Maka dari itu, anda perlu melakukan reservasi via WhatsApp terlebih dahulu sebelum mendatangi tempat ini.

2. Bilik Disinfektan

Kopi Cat Cafe by Groovy menyediakan sebuah bilik disinfektan tepat di depan pintu masuk kafe. Bilik tersebut akan langsung menyemprotkan disinfektan ketika pengunjung melewatinya untuk dapat masuk ke area dalam kafe.

3. Ganti Sandal

Sebelum masuk ke area bermain dengan kucing, pengunjung perlu mengganti alas kaki mereka dengan sandal yang sudah disiapkan. Peraturan ini bertujuan untuk menjaga kebersihan kafe dan kesehatan kucing-kucing dari paparan bakteri dari luar. Selain itu, sandal-sandal ini juga akan menambah kenyamanan anda saat bermain dengan kucing.

4. Steril Tangan

Pengunjung juga akan diberikan hand sanitizer untuk mensterilkan tangan sebelum memasuki kafe.

5. Sterilisasi Kafe

Seluruh bagian kafe akan disemprot disinfektan setiap malam setelah sesi kunjungan berakhir. Staf juga akan mengelap secara manual benda-benda di kafe yang sering disentuh pengunjung, seperti gagang pintu, menu, meja, dan bangku.

Sejumlah Peraturan Kafe

Walaupun terkesan santai, kafe ini memiliki berbagai peraturan yang wajib ditaati oleh para pengunjung. Peraturan-peraturan tersebut akan dijelaskan oleh staf tepat sebelum pengunjung memasuki area dalam kafe.

1. Jangan Berbicara dengan Keras

Agar kucing-kucing lucu tetap merasa nyaman dan tidak terganggu, pengunjung harus menjaga volume suara saat mengobrol atau tertawa.

2. Jangan Membangunkan Kucing yang Tidur

Sebagai hewan nokturnal yang banyak tidur di siang hari, jangan kaget jika anda berkunjung di saat langit masih terang dan melihat banyak kucing di Kopi Cat Cafe by Groovy yang sedang asyik tertidur. Kendati demikian, anda tidak diperkenankan membangunkan kucing-kucing yang sedang tertidur.

3. Jangan Mengangkat atau Menggendong Kucing

Peraturan yang satu ini berkenaan dengan karakter kucing yang berbeda-beda. Ada kucing yang tidak suka dan akan menjadi agresif saat diangkat. Namun, anda tetap boleh memangku mereka dengan meminta bantuan staf kafe.

4. Jangan Gunakan Flash Saat Memfoto Kucing

Kopi Cat Cafe by Groovy sangat menyarankan pengunjung untuk mengambil foto kucing-kucing mereka, tetapi pengunjung diharapkan tidak menyalakan flash saat melakukannya.

5. Jangan Memberikan Makanan dan Minuman Manusia

Kondisi perut kucing dan manusia tentunya berbeda, terdapat beberapa jenis makanan dan minuman manusia yang akan berdampak negatif bagi pencernaan kucing. Jika memang ingin memberi makan para kucing, anda dapat membeli makanan khusus kucing dari kafe.

6. Jangan Menarik Ekor, Kumis, Telinga, dan Bulu Kucing

Ekor, telinga, dan kumis adalah bagian tubuh yang sensitif bagi kucing. Sementara itu, bulu kucing juga memegang peran penting sebagai pengatur suhu tubuh dan pelindung kulit.

Kucing-kucing yang telah dirawat dengan baik oleh Groovy hingga tumbuh dengan sehat, gemuk, dan lucu ini haruslah dijaga pula oleh para tamu yang berkunjung dengan menaati peraturan-peraturan di atas.

Kesulitan Saat Pandemi

Di kala saya mendatangi kafe tersebut, tidak terlalu banyak pengunjung yang datang. Hanya ada saya dan tiga pengunjung lainnya, setengah dari jumlah maksimal yang dapat masuk di tiap jamnya.

Menurut keterangan Fauzan, pengunjung yang datang di hari Senin hingga Jumat berkisar dari 10 hingga 30 orang. Sementara di hari Sabtu dan Minggu, rata-ratanya meningkat, yaitu 30 hingga 60 orang.

Fauzan menyebut orang yang datang di masa sebelum pandemi akan lebih banyak lagi, "Kalau sebelum pandemi, mungkin sampai 70-an orang (yang datang)."

Seperti banyak bisnis lain, Kopi Cat Groovy juga sempat mengalami kelesuan di masa pandemi. Fauzan menuturkan, kafe pernah terpaksa tutup pada saat PSBB diberlakukan.

"Sekitar sebulan sih (tutupnya)," jawab Fauzan.

Setelah kembali dapat membuka kafe, Kopi Cat Groovy pun melakukan berbagai penyesuaian dan pembatasan yang sesuai dengan protokol kesehatan, seperti pembatasan 6-8 orang per sesi dan melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh area kafe.

Namun, penyesuaian saja belum cukup untuk membawa kafe ini kembali didatangi pengunjung-pengunjungnya. Karena itu, mereka pun melakukan banyak promosi di media sosial untuk mengundang para pencinta kucing kembali menyalurkan kasih sayangnya kepada kucing-kucing di Kopi Cat Groovy.

“Kita sering upload video di Tik Tok dan IG," kata Fauzan.

Kendati dengan segala rintangan yang mengadang, Kopi Cat Groovy tidak pernah memutuskan untuk membuka adopsi bagi kucing-kucing mereka. Walau tak dimungkiri, kafe banyak menerima permintaan adopsi dari pengunjung-pengunjung yang terpesona dengan kegemasan hewan-hewan berbulu yang berlalu-lalang di Kopi Cat Cafe by Groovy.

"Sampai saat ini semua kucing di Kopi Cat Cafe adalah penghuni tetap yang akan kami urus seumur hidup," tulis pihak kafe di akun Instagramnya.