Siapa yang Akan Mengganti Shin Tae-yong di Kursi Pelatih Timnas Indonesia?

Foto: Shin Tae-yong. (instagram.com/shintaeyong7777)

Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) secara resmi mengakhiri kerja sama dengan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, pada 6 Januari 2025. Keputusan ini disampaikan oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam konferensi pers yang membahas rencana baru perkembangan Timnas Indonesia.

Erick menjelaskan bahwa keputusan ini bukanlah hal yang mudah dan telah melalui proses pertimbangan yang panjang. Meskipun Shin Tae-yong telah berkontribusi signifikan sejak mulai melatih timnas pada 2019, evaluasi menyeluruh dilakukan untuk memastikan perkembangan tim yang lebih baik ke depan.

Dalam konferensi tersebut, Erick menyoroti pentingnya komunikasi efektif antara pemain dan pelatih. "Kami melihat perlunya ada pimpinan yang dapat menerapkan strategi yang disepakati oleh para pemain," ujarnya.

Setelah itu, muncul rumor bahwa Patrick Kluivert, mantan bintang sepak bola Belanda, menjadi salah satu kandidat untuk menggantikan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia. Menurut pengamat sepak bola Haris Pardede, Kluivert adalah nama yang sering disebut dalam spekulasi mengenai pengganti Shin Tae-yong.

Kluivert dikenal luas karena kariernya yang gemilang di klub-klub besar seperti AC Milan, Barcelona, dan PSV Eindhoven. Selain itu, ia juga memiliki rekam jejak sebagai pelatih di berbagai klub serta tim nasional Belanda. Baru-baru ini, Kluivert menjabat sebagai pelatih Adana Demirspor yang berkompetisi di Liga Turki.

Di samping Kluivert, beberapa nama pelatih asal Belanda lainnya seperti Louis van Gaal, Marco van Basten, dan Erik ten Hag juga muncul dalam rumor tersebut. Namun hingga saat ini, PSSI belum memberikan pernyataan resmi mengenai siapa yang akan mengambil alih posisi Shin Tae-yong.

PSSI berjanji akan mengumumkan nama pengganti Shin Tae-yong pada 12 Januari 2025, menjelang babak kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Dengan langkah ini, PSSI berharap dapat membawa perubahan positif bagi timnas dan mencapai target ambisius di masa mendatang.